Perhentian ini dibuka bersama dengan jalur ruas Bululawang–Gondanglegi pada 4 Februari 1898.[4] Letak stasiun di depan PG Krebet memudahkan angkutan tebu menuju pabrik.
Jalur ini dinonaktifkan pada tahun 1978 sebagai layanan umum karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum. Semua aset di jalur ini kini dikuasai oleh Kereta Api Indonesia. Bangunan halte yang terbuat dari kayu ini sebelumnya dijadikan sebagai warung makan, namun kini sudah ditutup seng dan tidak dihuni.
Referensi
^Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).