Godog adalah desa yang termasuk dalam wilayah kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Godog berbatasan dengan desa Bulu Brangsi di sebelah timur, desa Solokuro di sebelah utara, desa Karang Tawar di sebelah barat, dan Bengawan Solo di sebelah selatan. Sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah pergi merantau ke Malaysia (kurang lebih 700 orang), mayoritas penduduknya adalah masih menekuni pertanian/ber cocok tanam walau hasilnya sering tidak sesuai dengan harapan. Sektor TKI termasuk yang berkontribusi besar terhadap pertumbuhan desa, tingkat pendidikan, dan juga pembangunan sarana desa seperti gedung sekolah dan masjid banyak mendapatkan bantuan dari warga desa yang bekerja di Malaysia.
Organisasi
Warga Godog secara kultural relatif homogen. Hal ini ditunjukkan dengan hanya ada satu organisasi kemasyarakat Islam di sana, yaitu Muhammadiyah. Bahkan banyak disebut sebagai desa yang cukup unik karena konon 100% warganya Muhammadiyah. Tentu saja secara keagamaan juga hanya ada satu agama—Islam. Berbeda dengan desa sebelahnya yang lebih bervariasi ormasnya. Selain Muhammadiyah ada juga Karang Taruna, IPRM, dan Hismag sebagai organisasi kepemudaan walau sebenarnya orangnya juga tidak jauh berbeda.[butuh rujukan]
Kepala desa
Catatan:
Pada periode tahun 1998-2002 jabatan kepala desa sempat dilaksanakan oleh PJS (pejabat sementara), saat itu oleh PJS Bapak Samsul Hadi. Namun kevakuman tersebut mengundang banyak persoalan sehingga pada suatu kesempatan warga Godog menyelenggarakan rapat akbar di Balai Desa untuk membuka kesempatan kepada warga yang sanggup menjadi kepala desa.
Pranala luar
Mengenai informasi kegiatan seputar komunitas anak Godog bisa ditelusuri, selain facebook Kampung Godog, juga dapat dicari dalam beberapa blog seperti berikut ini.
Masyarakat Godog Cukup luas tersebar di berbagai daerah. Bahkan kemudian banyak yang ke Luar negeri. Di Luar negeri masyarakat Godog tersebar di Malaysia, Jepang, Irak, USA, India.
