Düsseldorf adalah ibu kota negara bagian Nordrhein-Westfalen di Jerman dan (bersama-sama dengan Köln dan Wilayah Ruhr) merupakan pusat ekonomi Jerman bagian Barat. Düsseldorf terletak di tepi Sungai Rhein dan merupakan salah satu pusat utama dari daerah Rhein-Ruhr yang padat penduduknya. Düsseldorf juga merupakan kota terbesar kedua di negara bagian ini dan kota terbesar ketujuh di Jerman, dengan populasi 617.280.[3]
Survei Kualitas Hidup Mercer tahun 2012 menempatkan Düsseldorf sebagai kota paling layak huni keenam di dunia.[4][5]Bandara Düsseldorf adalah bandara tersibuk ketiga di Jerman setelah Bandara Frankfurt dan Bandara München, berfungsi sebagai bandara internasional terpenting bagi penduduk Ruhr yang padat sebagai kawasan perkotaan terbesar di Jerman. Düsseldorf adalah pusat bisnis dan keuangan internasional, yang terkenal dengan pameran mode dan perdagangannya,[6][7][8] dan merupakan kantor pusat bagi satu perusahaan Fortune Global 500 dan dua perusahaan DAX.
Kota-kota dan distrik-distrik sekitarnya
Distrik-distrik dan kota-kota berikut ini berbatasan dengan Düsseldorf (mengikuti putaran jam, mulai di utara):
Distrik-distrik urban dari Kota Duisburg, distrik Mettmann dan distrik Neuss.
Pada abad ke-7 dan ke-8, pemukiman pertanian atau perikanan yang aneh dapat ditemukan di bagian-bagian di mana Sungai Düssel yang kecil mengalir ke Sungai Rhein. Dari pemukiman-pemukiman seperti itulah kota Düsseldorf berkembang.
Kota Düsseldorf pertama kali disebutkan pada 1135 (saat itu disebut Düsseldorp). Dikatakan bahwa di bawah Kaisar Friedrich Barbarossa kota kecil Kaiserswerth, yang terletak di sebelah utara Düsseldorf, menjadi sebuah pos perbatasan yang dibentengi kuat; di sini para pasukan melakukan penjagaan setiap saat di tepi Sungai Rhein. Kaiserswerth akhirnya menjadi suburb Düsseldorf pada 1929.
Pada 1186 Düsseldorf jauh di bawah kekuasaaan Berg. Para pangeran Berg memindahkan kedudukan mereka ke kota ini pada 1280.
14 Agustus1288 adalah tanggal yang paling penting dalam sejarah Düsseldorf karena pada hari itulah Count Adolf V dari Berg memberikan hak kota kepada desa di tepi Sungai Düssel itu.
Di bawah Johann Wilhelm II yang mencintai seni (memerintah 1690–1716), sebuah galeri seni yang luas dengan banyak pilihan lukisan dan patung, ditempatkan di Stadtschloss (kastil kota).
Pada pertengahan abad ke-19, Düsseldorf mengalami perkembangan berkat Revolusi Industri karena kota ini memiliki 100.000 penduduk pada tahun 1882; angka itu berlipat ganda pada tahun 1892.
Kota ini menjadi sasaran pengeboman strategis selama Perang Dunia II, khususnya selama kampanye pengeboman RAF pada tahun 1943 ketika lebih dari 700 pengebom digunakan dalam satu malam. Serangan berlanjut hingga akhir perang. Divisi Infanteri ke-97 Amerika Serikat dengan mudah merebut kota itu pada 18 April 1945.[9]
Pada tahun 1946, Düsseldorf dijadikan ibu kota negara bagian federal baru Nordrhein-Westfalen (NRW). Rekonstruksi kota berjalan dengan cepat dan transformasi ekonomi memandu pertumbuhan ekonomi Düsseldorf.
Geografi
Düsseldorf terletak di pertemuan dua sungai: Rhein dan Düssel, sebuah anak sungai kecil. Akhiran -dorf berarti "desa" dalam bahasa Jerman; sebuah penggunaan yang tidak biasa untuk kota sebesar Düsseldorf. Sebagian besar kota terletak di tepi kanan sungai Rhine (tidak seperti Köln, yang berada di tepi kiri sungai). Düsseldorf terletak di tengah Rhine-Ruhr dan Wilayah Metropolitan Rhineland. Lokasi itu bertetangga dengan Wilayah Köln Bonn di selatan dan Ruhr di utara. Ini adalah kota terbesar di wilayah yang berdialek Jerman Franconian Rendah (berhubungan erat dengan bahasa Belanda).
Transportasi
Udara
Bandar Udara Düsseldorf, juga disebut sebagai Bandar Udara Rhein-Ruhr, terletak delapan kilometer (5 mil) di utara pusat kota dan dapat dengan mudah dicapai dengan kereta api atau kereta api perkotaan S-Bahn. Bandara Düsseldorf adalah bandara komersial terbesar ketiga di Jerman, dengan melayani 25,5 juta penumpang setiap tahun (2019).[10]
Jalanan
Nordrhein-Westfalen memiliki jaringan Autobahn (jalan tol nasinal) terpadat di Jerman, dan Düsseldorf dapat diakses langsung melalui A3, A44, A46, A52, A57, A59, dan A524.
Rel
Kota ini merupakan hub utama jaringan kereta api Deutsche Bahn (DB). Lebih dari 1.000 kereta berhenti di Düsseldorf setiap hari. Stasiun Pusat Düsseldorf (Düsseldorf Hauptbahnhof) terletak di Düsseldorf-Stadtmitte. Beberapa jalur S-Bahn Rhein-Ruhr menghubungkan Düsseldorf ke kota-kota lain di Rhein-Ruhr. Lalu lintas trem Düsseldorf Straßenbahn dan LRT Düsseldorf Stadtbahn, serta lalu lintas bus lokal dijalankan oleh Rheinbahn milik kota yang beroperasi dalam sistem transportasi umum VRR. Stasiun Pusat dan Stasiun Bandara (Flughafen-Bahnhof) terhubung ke sistem kereta kecepatan tinggi nasional dan Eropa (Intercity/Eurocity, IC/EC, dan InterCityExpress/ICE).
Stiftung Schloss und Park Benrath - Museum für Europäische Gartenkunst (museum seni taman Eropa)
Theatermuseum
Universitas dan sekolah tinggi
Universitas Heinrich Heine Düsseldorf (Heinrich-Heine-Universität Düsseldorf) terletak di bagian selatan kota.
Universitas ini mempunyai sekitar 30.000 mahasiswa dari berbagai jurusan dalam bidang ilmu-ilmu alam, matematika, ilmu komputer, filsafat, seni, bahasa, kedokteran, ekonomi, dan hukum. Terdapat pula Universitas Ilmu Terapan Düsseldorf (Hochschule Düsseldorf), yang merupakan universitas ilmu terapan (politeknik) terbesar kedua di negara bagian NRW.[11]
^"Wayback Machine"(PDF). web.archive.org. Archived from the original on 2009-08-06. Diakses tanggal 2022-06-01.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Wayback Machine"(PDF). web.archive.org. Archived from the original on 2011-07-18. Diakses tanggal 2022-06-01.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Wayback Machine"(PDF). web.archive.org. Archived from the original on 2012-05-04. Diakses tanggal 2022-06-01.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Stanton, Shelby, World War II Order of Battle: An Encyclopedic Reference to U.S. Army Ground Forces from Battalion through Division, 1939–1946 (Revised Edition, 2006), Stackpole Books, p. 174