Arbeit macht frei ([ˈaʁbaɪtˈmaxtˈfʁaɪ]ⓘ) adalah ungkapan dalam bahasa Jerman yang diterjemahkan sebagai "kerja membuatmu bebas" atau "kerja membebaskanmu" atau "kerja memerdekakanmu".
Ungkapan ini berasal dari novel tahun 1873 berjudul Die Wahrheit macht frei ("Kebenaran Membebaskan") karya Lorenz Diefenbach, seorang pastor dan filolog, yang mengutipnya dari ayat Yohanes 8:31–32 dalam Injil Yohanes. Setelah Partai Nazi berkuasa pada tahun 1933, ungkapan tersebut dijadikan slogan yang digunakan dalam program-program pembangunan yang diterapkan untuk mengatasi pengangguran massal di Jerman pada masa itu.[1] Saat ini, ungkapan tersebut dikenal karena dipasang di atas pintu masuk kamp konsentrasi Auschwitz dan kamp konsentrasi Nazi lainnya.[2]