Prof. Dr. Tjan Tjoe Siem (Hanzi: 曾祖沁), EBIː Can Cu Siem) (03 April 1909 – 30 Desember 1978) adalah seorang pakar Sastra Jawa dan seorang guru besar Universitas Indonesia kelahiran Surakarta. Ia promosi di Universitas Leiden, negeri Belanda pada tahun 1938. Judul disertasinya adalah "Hoe Koeroepati zich zijn vrouw verwerft". Disertasinya mengenai sebuah lakon wayang pernikahan Suyodana yang diambil dari wiracarita Mahabharata. Nama lain Suyodana adalah Kurupati (Koeroepati) yang artinya adalah "raja para Korawa". Sekembalinya di Jawa, ia menjadi asisten Prof. Dr. Poerbatjaraka. Menurut Rosihan Anwar di bukunya, ia pernah mengajar sekolah AMS (baik A dan B) di Yogyakarta.[1][2]
Keluarga
Tjan Tjoe Siem adalah keponakan dari Tjan Kong Sing, tokoh yang membantu Pangeran Diponegoro pada masa Perang Jawa (1825 – 1830).[3] Tjan Kong Sing mengganti namanya menjadi Prawirasetja dan menikahi kerabat Pangeran Diponegoro.[3]
Bibliografi
Lihat pula
Pranala luar
Referensi
|
---|
Umum | |
---|
Perpustakaan nasional | |
---|
Lain-lain | |
---|