The Story of Miss Moppet adalah sebuah cerita anak tentang perli yang menampilkan seekor anak kucing dan tikus. Kisah ini ditulis dan diilustrasikan oleh Beatrix Potter serta diterbitkan melalui Frederick Warne & Co. pada musim Natal 1906. Potter lahir di London pada tahun 1866, dan bersama Warne ia menerbitkan suatu seri buku anak format kecil antara tahun 1902 dan 1905. Pada tahun 1906, ia mencoba desain panorama, sesuatu yang dibenci para penjual buku, untuk cerita Miss Moppet. Kisah ini dicetak kembali pada tahun 1916 dalam format buku kecil.
Nona Moppet, tokoh utama eponim dari cerita ini, adalah seekor anak kucing dan diejek oleh seekor tikus. Ketika mengejar si tikus, kepalanya terbentur lemari. Ia kemudian mengikat kain lap di seputar kepalanya, dan duduk di depan perapian, "memasang tampang kesakitan". Si tikus yang penasaran mendekat dan tertangkap, "dan karena si Tikus sudah mengejek Nona Moppet—Nona Moppet pikir ia akan mengusik si tikus; yang sama sekali tidak baik untuk dilakukan". Ia mengikat si tikus dengan lap tersebut dan melemparnya ke sana kemari. Namun, si tikus berhasil kabur dan, ketika sudah aman, ia menari jig di atas lemari.
Walaupun secara kritis The Story of Miss Moppet dianggap sebagai salah satu karya Potter yang lebih remeh, bagi anak-anak cerita ini dihargai sebagai perkenalan kepada dunia Peter Rabbit dan terhadap buku secara umum. Tokoh Nona Moppet dirilis sebagai figur karakter berbahan porselen pada tahun 1954 dan sebagai boneka pada tahun 1973. Buku ini telah diterbitkan dalam versi Braille, diterjemahkan menuju setidaknya tujuh bahasa, dan dirilis dalam format Amazon Kindle. Edisi perdana buku ini dalam format awal tersedia melalui para penjual buku antik.
Latar belakang
Helen Beatrix Potter lahir pada 28 Juli 1866 dari pasangan Rupert William Potter dan Helen (Leech) Potter. Ia diajar oleh sejumlah tutor privat dan menjalani masa kecilnya yang senyap dengan membaca, melukis, menggambar, mengurus kebun binatang kecil, dan mengunjungi museum serta pameran seni. Minatnya untuk dunia alam dan kehidupan perdesaan didorong oleh liburannya ke Skotlandia, Lake District, dan Camfield Place, kediaman kakek dan neneknya di Hertfordshire.[1]
Masa remaja Potter sama senyapnya. Ia tumbuh menjadi seorang perawan yang dididik oleh kedua orang tuanya supaya tetap meninggali dan menjaga kediaman mereka.[2] Ia meneruskan kebiasaannya melukis dan menggambar. Pada tahun 1890, ia mengalami kesuksesan artistik pertamanya ketika berhasil menjual enam ilustrasi kelinci piaraannya kepada suatu penerbit kartu ucapan.[3] Ia berharap bisa menjalani hidup yang berguna terlepas dari kedua orang tuanya.[2] Potter sempat ragu-ragu mempertimbangkan mengejar karier di bidang mikologi, tetapi komunitas ilmiah yang didominasi oleh pria enggan menanggap dirinya lebih dari seorang amatir, dan Potter pun meninggalkan dunia jamur.[4]
Pada tahun 1990, Potter merevisi suatu kisah yang ia tulis untuk seorang anak pada tahun 1893, membuatnya menjadi tiruan buku dengan ukuran dan gaya yang mirip dengan Si Sambo Hitam karya Helen Bannerman. Potter gagal mencari pembeli bukunya, akibat pasar buku anak saat itu yang bergantung pada ilustrasi berwarna cerah dan tidak begitu tertarik akan gambar polos Potter. Ia akhirnya memutuskan untuk menerbitkannya secara pribadi pada Desember 1901.[5]Frederick Warne & Co. sempat menolak cerita tersebut, tetapi guna mempertahankan kedudukannya di pasar buku anak format kecil, mereka mempertimbangkan kembali dan kemudian menyetujui "buku arnab" (sebagaimana sang perusahaan menyebutnya) menyusul rekomendasi pengarang terkemuka mereka, Leonard Leslie Brooke. Potter bersedia untuk mewarnai ilustrasi pena dan tinta karyanya sesuai persyaratan Warne,[6] dan ia menyarankan perusahaannya untuk menggunakan teknik percetakan tiga warna Hentschel yang baru untuk proses percetakan The Tale of Peter Rabbit.[7]
Potter lanjut menerbitkan buku-buku anak bersama Warne, dan mulai bisa membiayai kehidupannya secara mandiri pada tahun 1905. Bukunya banyak menjual, dan pendapatannya, ditambah sedikit warisan, cukup untuk dirinya membeli Hill Top, sebuah lahan pertanian seluas 34 ekar (14 ha) di Near Sawrey, Lake District pada bulan Juli tahun yang sama.[8] Ketika editor dan pasangannya, Norman Warne, meninggal dunia beberapa pekan selepas pertunangan rahaisa mereka, Potter sempat mengalami depresi, tetapi ia terus mengabdikan dirinya kepada karya-karya kisahnya.[9]
Pengembangan dan penerbitan
Pada tahun 1906, sementara Potter menyelesaikan The Tale of Mr. Jeremy Fisher, ia mempertimbangkan untuk mengembangkan buku bagi audiens yang lebih muda. Tiga cerita dihasilkan dari gagasan tersebut: The Story of Miss Moppet, The Story of a Fierce Bad Rabbit, dan The Sly Old Cat. Terinspirasi oleh ilustrasi George Cruikshank, Potter bermaksud menerbitkan kisah-kisahnya dalam "format panorama bergaya Comic Alphabet karya Cruikshank", sebagaimana dijelaskan dalam biografi Beatrix Potter 1866–1943: The Artist and Her World.[10] Format panorama tersebut terdiri atas "setrip kertas panjang yang berisi halaman-halaman gambar dan teksnya diurutkan dari kiri ke kanan".[11]
Potter berada di Hill Top pada Juli 1906 selama pengembangan Miss Moppet, dan anak kucing yang ia pinjam untuk dijadikan model sangatlah sulit diatur. "Model yang menjengkelkan," tulis Potter, "saya telah meminjam seekor kucing dan saya cukup senang dengan kesempatan saya mengerjakan gambarnya. Ini adalah sesosok pickle yang sangat muda, sangat indah, dan paling ketakutan."[12] Penulis biografi Linda Lear menjelaskan bahwa "pickle" adalah kata yang Potter gunakan untuk menggambarkan "orang-orang berpikiran bebas yang kegirangan, seperti sepupunya, Caroline, atau anak kucing yang nakal dan anak-anak kecil."[13] Potter menggunakan gambar yang sama dari anak kucing tersebut sebagai model untuk buku berikutnya, The Tale of Tom Kitten,[14] yang ia dedikasikan pada tahun 1907 kepada "semua Pickle—terutama yang memanjat-manjat dinding kebun saya."[13] Nona Moppet adalah saudari Tom Kitten,[15] dan ia tampil sebagai tokoh bersama Tom Kitten dalam dua buku lain: The Tale of Tom Kitten dan The Tale of Samuel Whiskers or, The Roly-Poly Pudding.[16][17]
Potter mengagumi pengarang Amerika Joel Chandler Harris, dan ia membuat serangkaian pelat pada tahun 1890-an untuk cerita-cerita Uncle Remus karya Harris, mungkin sebagai usaha mencari arah kariernya.[18] Begitu tenggelam dalam kekagumannya, Joyce Irene Whalley dan Anne Stevenson Hobbs menduga bahwa adegan Nona Moppet mengikat kepalanya dengan kain lap terinspirasi oleh adegan serupa dalam cerita Uncle Remus yang menunjukkan Br'er Fox "berpura-pura kesakitan di atas kursi goyang, terselubung kain flanel".[19] Potter memodelkan sketsa dari seekor anak kucing, dan demi tidak menunjukkan kekejaman, ia menulis mengenai kucing tersebut: "Ia sebaiknya menangkapnya dari ekor—lebih menyenangkan."[10] Akademisi Keith Barker menulis bahwa Potter berhati-hati dalam penulisannya guna melindungi pembacanya dari detail eksplisit, dan ia menolak menggambarkan kematian dalam ceritanya.[20]
Sepuluh ribu salinan The Story of Miss Moppet diterbitkan dalam format panorama seharga satu shilling pada November 1906, dan sepuluh ribu lagi salinan kembali dikirimkan sebulan setelahnya. Format panorama tersebut ditinggalkan pada percetakan-percetakan selanjutnya. Setrip bukunya melipat bagaikan akordeon menjadi dompet kain seukuran 108 x 89 milimeter (10,8 cm × 8,9 cm). Ketika dibuka, sertip panoramanya melebar hingga 2.492 milimeter (249,2 cm).[21] Sebagaimana yang ditulis Lear, Potter "mencoba format panorama 14 gambar di atas satu setrip kertas panjang yang terlipat menjadi dompet yang diikat dengan pita". Lear menjelaskan bahwa format tersebut "akhirnya gagal walau disukasi oleh pembaca, karena para penjual menganggap mereka sulit dilipat".[22] Potter mengingat kembali kejadian ini di kemudian hari saat mengatakan, "Bad Rabbit dan Moppet awalnya dicetak di atas setrip panjang—masuk akal bagi para toko untuk menolak menstok mereka, sebab mereka mudah terbuka dan sukar dilipat kembali."[23] Penulis biografi Ruth K. MacDonald mencatat bahwa panorama yang ringkih tersebut tidak sesuai bagi anak-anak yang masih sangat belia.[24]
Dua puluh ribu salinan The Story of a Fierce Bad Rabbit diterbitkan dalam format panorama pada November dan Desember 1906 dengan ukuran yang sama seperti Miss Moppet.[21]The Sly Old Cat awalnya dijadwalkan untuk dipublikasikan pada tahun 1907, tetapi ia terdampak oleh tekanan dari para penjual buku. Cerita tersebut kemudian dikesampingkan, tetapi kembali diajukan untuk penerbitan pada tahun 1916 dengan tajuk The Story of the Sly Old Cat.[25] Penglihatan Potter memburuk dan ia menolak mengembangkan kisah tersebut.[26]The Sly Old Cat diterbitkan dalam format buku untuk yang pertama kali dengan sketsa kasar Potter secara anumerta pada tahun 1971.[25] Buku tersebut tidak diikutsertakan dalam perpusatakaan standar Peter Rabbit yang terdiri atas 23 jilid.[11]
Pada tahun 1916, Miss Moppet diterbitkan dalam format buku kecil.[25] Untuk format ini, Potter mengilustrasikan suatu halaman frontispiece berisikan si anak kucing dan tikus terduduk dari tampak samping, dan sebuah vinyet halaman judul yang menunjukkan si tikus berdiri di atas keempat kakinya menghadap pembaca.[27] Dengan ukuran 122 x 103 milimeter (12,2 cm × 10,3 cm),[21] dimensi buku ini lebih kecil dari buku Peter Rabbit lainnya.[11] Pada tahun 1917, Potter menyarankan penerbitnya untuk mempublikasikan Appley Dapply's Nursery Rhymes dalam format Miss Moppet yang lebih kecil.[28]
Alur
Cerita ini dibuka dengan sebuah ilustrasi seekor kucing bermata lebar: "Ini adalah seekor kucing bernama Nona Moppet, ia merasa ia mendengar seekor tikus!" Ilustrasi berikutnya menggambarkan seekor tikus mengenakan pita kupu-kupu merah muda dan jaket hijau, "mengintip ke luar dari balik lemari, dan mengejek Nona Moppet. Ia tidak takut akan seekor anak kucing". Nona Moppet mengejarnya, tetapi meleset dan kepalanya terbentur lemari. Menabrak begitu keras, ia mengusap-usap hidungnya. Si tikus melarikan diri ke atas dan memperhatikan si kucing.
Nona Moppet mengikatkan sebuah kain lap di sekitar kepalanya dan duduk di atas bantal merah di depan perapian. Rasa penasaran si tikus timbul; ia pikir Nona Moppet tampak begitu kesakitan, dan ia merosot menuruni tarikan bel. "Nona Moppet terlihat makin kesakitan." Si tikus pun kian mendekat. Nona Moppet memegang kepalanya dan mengintip si tikus dari lubang dalam lapnya. "Si Tikus sekarang sangat dekat." Nona Moppet melompat dan menangkapnya dari ekor.
Namun, ia lupa akan lubang di kain lap tersebut; dan ketika ia membukanya—si Tikus menghilang!
— Beatrix Potter
"Dan karena si Tikus sudah mengejek Nona Moppet—Nona Moppet pikir ia akan mengusik si tikus; yang sama sekali tidak baik untuk dilakukan." Si kucing mengikat si tikus dengan kainnya, lalu ia melemparnya ke sana kemari bagaikan sebuah bola. Si tikus mengintip dari lubang dalam lapnya. Dalam ilustrasi kedua terakhir, Nona Moppet terduduk tegak menatap pembaca. Kain lapnya terbuka lebar dan kosong di cakarnya. "Ia lupa akan lubang di kainnya", dan si tikus telah melarikan diri. Ia menari jig di atas lemari setelah aman dari jangkauan Nona Moppet.
Komentar akademik
James M. Redfield, seorang profesor kajian klasik di Universitas Chicago, dalam analisis Aristoteliannya terhadap Miss Moppet, menemukan ceritanya mengikuti prinsip Poetics karya Aristoteles, dengan awal (usaha yang gagal menangkap si tikus), pertengahan (Nona Moppet berpura-pura sakit dan menangkap si tikus), dan akhir (Nona Moppet mengusik si tikus dan aksi kaburnya) yang pasti. Redfield mencatat bahwa Potter membuat hasil alurnya tidak pasti dan ia menyetarakan kedua karakter, yang secara alami adalah predator dan mangsa; Potter membuat Nona Moppet "muda, tak berpengalaman, betina, dan seekor piaraan", sementara si tikus "dewasa, pemberani, jantan, dan mandiri". Redfield memuji keterampilan Potter sebagai seorang pengarang; ia menggunakan lubang dalam kain lapnya dua kali—untuk Nona Moppet menangkap si tikus, tetapi juga untuk si tikus kabur—dan menggunakan frasa yang memang cocok diucapkan orang tua kepada anak-anak ("Ini adalah si tikus..."). Redfield menyimpulkan bahwa meksipun perli adalah tindakan buruk dalam cerita tersebut—berbahaya bagi si tikus, dan kejam bagi Nona Moppet—Potter sendiri memerli sang pembaca dengan cara yang baik, menunjukkan "bahwa perli bisa bersifat kasih sayang ketika digunakan untuk mendidik. Sang penyair bermain bersama kita, dan mengajarkan kita bagaimana hidup di dunia nyata dengan membawa kita melalui pengalaman yang mustahil".[29]
Dalam esainya untuk Children's Literature Association Quarterly, profesor bahasa Inggris Katherine Chandler menulis bahwa Potter, berbeda dari kebanyakan pengarang buku anak era Victoria lainnya, mengarang cerita asli berdasarkan realisme perilaku hewan. Chandler mencatat bahwa Potter menghindari moralisasi dalam kisah-kisahnya, membuat Miss Moppet tidak lebih dari cerita yang menggambarkan perilaku alami anak kucing. Hewan hasil antropomofisme Potter justru sedikit nakal, tetapi dalam kenakalan mereka hukuman bukanlah moral dari ceritanya. Pada akhir Miss Moppet, si kucing tidak dihukum dan si tikus menari di atas lemari. Ini mendorong Chandler mengutip akademisi sastra modernis, Humphrey Carpenter, yang mengatakan: "Tidak ada sesuatu dalam karya [Potter] yang menyerupai cerita moral. Justru mungkin bisa dikemukakan bahwa ia menulis sesuatu yang hampir mirip dengan serangkaian kisah amoral." Juga, Chandler mencatat bahwa penggunaan prosa Potter yang ekonomis menjadi pertanda modernisme, membandingkan tulisannya dengan karya Ernest Hemingway.[30]
Ruth K. MacDonald, profesor bahasa Inggris dan literatur anak di Universitas Negeri New Mexico, setuju, menulis dalam biografi Beatrix Potter bahwa Miss Moppet mencontohkan kemampuan Potter mengurangi teks dan ilustrasi sesuai kebutuhan, mencatat bahwa ia berkinerja terbaik dengan alur yang lebih rumit, tokoh yang lebih pelik, dan cerita-cerita dengan latar yang spesifik alih-alih umum. Ia mengindikasikan Miss Moppet sebagai sebuah vinyet daripada kisah kausalitas, alur panjang, dan keberagaman tokoh khas Potter. Cerita tersebut juga bergantung kepada pertengkaran klise antara kucing dan tikus, dengan si kucing sebagai tokoh yang dominan.[31]
Miss Moppet lebih sukses dari tulisan pengiringnya, The Story of a Fierce Bad Rabbit, menurut M. Daphne Kutzer, seorang profesor bahasa Inggris di Universitas Negeri New York di Plattsburgh dan penulis Beatrix Potter: Writing in Code (2003). Kutzer menulis: "Ilustrasinya lebih luwes dan alur ceritanya lebih humoris dan tidak semoralis [kisah yang satunya]." Potter tidak pernah mencapai keemasannya ketika menulis untuk suatu audiens tertentu, Kutzer mengamati, dan dalam menulis kisah moral era Victoria tentang perli, Potter gagal melibatkan imajinasi pembaca baik dengan cerita maupun ilustrasinya.[32] Namun, sebagaimana yang dicatat MacDonald, Miss Moppet tetaplah suatu bagian dari kanon Potter, dan ia berperan sebagai pendekatan awal yang layak terhadap kesastraan sang pengarang.[31]
Barang dagangan
Potter menegaskan bahwa suatu saat kisah-kisahnya akan menjadi karya klasik anak, dan sebagian dari "ketahanan buku-bukunya dipersiapkan dengan strategi", catat MacDonald.[34] Ia adalah orang pertama untuk mengeksploitasi kesempatan komersial dari karakter dan kisahnya; antara tahun 1903 dan 1905 usaha ini terdiri atas boneka Peter Rabbit, sebuah permainan papan yang belum terbit, dan kertas dinding ruang anak.[35] "Pertunjukan sampingan" (julukan Potter untuk barang-barang dagangan tersebut) serupa terus diproduksi sepanjang hidup sang pengarang. Selama beberapa tahun Potter merancang kartu Natal dengan karakter dari bukunya yang dijual untuk menggalang dana.[36]
Potter wafat pada 22 Desember 1943. Rumahnya dan ilustrasi asli dari hampir seluruh bukunya, termasuk Miss Moppet, diberikan kepada National Trust. Hill Top dibuka bagi pengunjung pada tahun 1946, dan karya seni aslinya dipamerkan di sana hingga tahun 1985.[37] Selepas kematian Potter, Frederick Warne & Co. memberikan lisensi kepada berbagai perusahaan untuk memproduksi barang dagangan berdasarkan karakter karyanya. Beswick Pottery di Longton, Staffordshire merilis figur karakter Nona Moppet berbahan porselen pada tahun 1954; perusahaan tersebut kemudian diakuisisi oleh Royal Doulton yang meneruskan figur karakter tersebut di bawah merek Royal Albert sebelum diberhentikan pada tahun 2002.[38] Mulai tahun 1980 hingga 1995, Schmid & Co. di Toronto dan Randolph, Massachusetts memproduksi figur karakter kotak musik Nona Moppet.[39] Dari tahun 1983 sampai 1991, Schmid mendistribusikan dua ornamen Natal Nona Moppet (setinggi 3 dan 1,5 inci (7,6 dan 3,8 cm)) buatan perusahaan Italia ANRI.[40] Berbagai pemanufaktur boneka telah meminta lisensi figur Potter sejak abad ke-20, tetapi ia menolak sebab kecewa akan kualitas dari boneka-boneka yang diajukan. Frederick Warne & Co. mempertahankan hak atas seluruh barang dagangan Potter, dan pada tahun 1973 mereka memberikan lisensi kepada perusahaan Eden Toys di Jersey City, New Jersey untuk memanufaktur boneka didasarkan dari karakter Potter. Mulai tahun 1975 koleksi tersebut mengikutsertakan boneka Nona Moppet, yang diberhentikan pada tahun 2001 ketika Eden Toys tutup.[41]
Cetakan ulang dan terjemahan
Sejak tahun 2010, seluruh 23 buku format kecil Peter Rabbit, termasuk Miss Moppet, masih diterbitkan, dan tersedia sebagai suatu set lengkap dalam kotak pajangan.[43] Edisi omnibus sepanjang 400 halaman juga tersedia,[44] begitu pula dengan format Amazon Kindle.[45] Edisi pertama buku-buku Potter ditawarkan oleh para penjual buku antik.[46]
Meski dijual kepada Penguin Books pada tahun 1984, Frederick Warne & Co. tetap menjadi anak perusahaan dan terus menerbitkan buku-buku Potter. Sebuah artikel Publishers Weekly tahun 2002, ditulis dalam rangka memperingati satu abad The Tale of Peter Rabbit, melaporkan bahwa Potter dianggap sebagai salah satu pengarang klasik yang terpopuler, bahwa edisi peringatan ulang tahun dari karya-karyanya telah diterbitkan pada tahun 1993 dan 2002, serta bahwa karya seninya telah "dipindai kembali untuk membuat ilustrasinya tampak lebih segar dan cerah".[47] Nama Frederick Warne masih muncul dalam edisi-edisi buku Potter dalam bahasa Inggris.[48]
Miss Moppet telah diterjemahkan menuju bahasa Italia, Jepang, Jerman, Prancis, Spanyol, Tionghoa, dan Vietnam; sebuah versi Braille juga turut diterbitkan.[49]Miss Moppet diparodikan oleh Nicholas Garland dalam sebuah kartun politik untuk majalah New Statesman dalam edisi 11 Juni 1976. Margaret Thatcher telah kalah dalam sebuah mosi tidak percaya terhadap pemerintahan Perdana Menteri James Callaghan, dan kartun Garland menyalin dan memarodikan empat panel Miss Moppet, dengan Callaghan sebagai si tikus yang melarikan diri dari Thatcher si kucing.[50] Pada tahun 1986, MacDonald mengobservasi bahwa buku-buku Potter telah menjadi "bagian tradisional masa kecil di kebanyakan negara penutur bahasa Inggris dan berbagai negara lain yang menikmati terjemahan dari tulisannya".[51]
^Redfield, James M. (1985). "An Aristotelian Analysis of Miss Moppet". Chicago Review (dalam bahasa Inggris). 34 (4): 32–41. doi:10.2307/25305287. JSTOR25305287.
^Chandler, Katherine R. (Musim dingin 2007). "Thoroughly Post-Victorian, Pre-Modern Beatrix". Children's Literature Association Quarterly (dalam bahasa Inggris). 32 (4): 287–307. doi:10.1353/chq.2007.0052.
Potter, Beatrix (1990). La storia della micina Moppet (dalam bahasa Italia). Diterjemahkan oleh Ascorti, Rosalba. MIlan: Sperling & Kupfer. ISBN978-88-200-1079-9.
Potter, Beatrix (1988). Mopetto-chan no ohanashi モペットちゃんのおはなし (dalam bahasa Jepang). Diterjemahkan oleh Ishii, Momoko. Tokyo: Fukuinkan Shoten. ISBN978-4-8340-0305-5.
Potter, Beatrix (2002). Die geschicte von mieze Mozzi (dalam bahasa Jerman). Diterjemahkan oleh Krutz-Arnold, Cornelia. Aarau: Sauerländer. ISBN978-3-7941-4967-4.
Potter, Beatrix (1976). L'histoire de mademoiselle Moppette (dalam bahasa Prancis). Diterjemahkan oleh Charvet, Patrice; Thiriot, Annie. London: Frederick Warne & Co. ISBN978-0-7232-1864-7.
Potter, Beatrix (1978). 小猫莫蓓小姐的故事. Xiao mao mo bei xiao jie de gu shi (dalam bahasa Tionghoa). Diterjemahkan oleh Zu, Li Xia. Taipei: Chun wen xue chu ban she. OCLC426004930.
Potter, Beatrix (2007). Chuyện về cô mèo Moppet (dalam bahasa Vietnam). Hanoi: Kim Đồng. OCLC278282530.
Potter, Beatrix. The Story of Miss Moppet (dalam bahasa Inggris). Vancouver: Institut Nasional Kanada bagi Tunanetra. OCLC317481033.