Terowongan itu membentang di bawah Sungai Yauza, dan airnya bocor di beberapa titik. Ketika suhunya mencapai -38 derajat Celsius (selama musim dingin 2005), permukaan jalan dapat membeku.
Telah dijuluki sebagai "Terowongan Maut" karena tingkat kecelakaan yang tinggi dan sebuah video yang beredar di Internet menampilkan rekaman kecelakaan kendaraan.