Tōdō Takatora (藤堂 高虎code: ja is deprecated , 16 February 1556 – 9 November 1630) adalah seorang daimyō Jepang pada zaman Azuchi–Momoyama sampai dengan zaman Edo.
Sejarah
Ia memiliki asal muasal yang sederhana dari seorang ashigaru (prajurit berjalan kaki) dan kemudian meningkat menjadi seorang daimyō. Selama masa hidupnya, ia berganti tuan sebanyak tujuh kali dan bekerja pada sepuluh orang, akan tetapi pada akhirnya ia melabuhkan kesetiaannya pada Tokugawa Ieyasu, tuannya yang terakhir.[1][2]
Tōdō Takatora naik pangkat dengan cepat ketika bekerja di bawah Hashiba Hidenaga, adik Toyotomi Hideyoshi, ia juga berpartisipasi dalam invasi Jepang ke Korea sebagai seorang komandan dalam armada kapal Toyotomi. Tanah perdikan miliknya pada saat itu adalah Uwajima di provinsi Iyo. Pada zaman Edo, kekayaan tiap tanah perdikan diukur melalui volume produksi berasnya dalam satuan koku. Iyo-Uwajima dinilai sebesar 70.000 koku.[1][2]
Pada Pertempuran Sekigahara pada tahun 1600, meskipun ia adalah salah satu jenderal utama Toyotomi, ia mengambil sisi Tokugawa Ieyasu. Seusai perang, ia dianugerahi wilayah kekuasaan yang lebih besar, Iyo-Imabari, yang bernilai 200.000 koku. Di kemudian hari, ia dijadikan daimyōTsu (yang mencakup tanah di Iga dan Ise), sebuah wilayah yang bernilai 320.000 koku.
Setelah kematian Akai Naomasa, beberapa anggota klan Akai menjadi pengabdi pada keluarga Tōdō.[3]
Tōdō Takatora terkenal sebagai perancang kastel Jepang yang istimewa. Ia disebut-sebut terlibat dalam pembangunan sebanyak dua puluh kastel Jepang,[1][2] termasuk kastel Edo, kastel Wakayama, kastel Uwajima, kastel Imabari, kastel Iga Ueno and kastel Sasayama.[4]
Versi fiksi Todo (dengan nama "Todo Tokotora") tampil dalam miniseri komik Yi Soon Shin: Warrior and Defender pada tahun 2009, di mana ia diceritakan menjalin cinta dengan rekan sesam jenderalnya, Gurijima Michiyuki. Kematian Gurijima dalam Pertempuran Pulau Hansan adalah motivasi utama Todo untuk memusnahkan Yi.
Permainan video
Takatora adalah seorang tokoh yang dapat dimainkan dalam rangkaian permainan Samurai Warriors sejak Sengoku Musou Chronicle 2nd. Dalam Samurai Warriors 4, ia digambarkan sebagai seorang pengabdi Azai dan sahabat erat Ōtani Yoshitsugu sebelum bergabung dengan klan Toyotomi.
Momoyama, Japanese Art in the Age of Grandeur, sebuah katalog pameran dari The Metropolitan Museum of Art (tersedia daring secara lengkap dalam bentuk PDF), yang mengandung bahan-bahan tentang Tōdō Takatora