Di sebelah utara stasiun kereta ini dulunya terdapat Hoofdwerkplaats Tilburg, sebuah tempat pekerjaan lokomotif berskala besar dilakukan. Sejak tahun 2013, pekerjaan ini dilakukan di timur laut kota di kawasan industri baru yang disebut Loven-Noord, di sepanjang jalur kereta Tilburg–Nijmegen.
Sejarah
Stasiun pertama yang bergaya neoklasik dibangun pada abad ke-19 di barat laut pusat kota. Stasiun tersebut merupakan stasiun Waterstaat kelas tiga, dan merupakan salah satu dari sembilan stasiun yang pernah dibangun di kelas ini.[1] Bangunan tersebut dirancang oleh insinyur Karel Hendrik van Brederode, dan dibuka pada tanggal 5 Oktober 1863. Stasiun itu kemudian menandai ujung jalur kereta api Breda–Tilburg (jalur Staatslijn E).
Bangunan lama Stasiun Tilburg pada tahun 1920
Di sisi utara stasiun Tilburg terdapat area terbuka yang luas, di mana kompleks bangunan "De Ateliers" dari Maatschappij tot Exploitatie van Staatsspoorwegen berlokasi mulai tahun 1866 dan seterusnya. Lokasi Ateliers ditentukan oleh lokasinya di jalur Staatslijn E, jalur kereta api yang. Atelier berkembang, terlindung dari kota, menjadi Hoofdwerkplaats Tilburg dari NS. Situs yang kadang-kadang disebut "kota terlarang" ini dikosongkan pada awal abad ke-21 dan sejak itu secara umum dikenal sebagai Spoorzone.
Pada awal tahun 1960-an, sebuah jalur kereta api layang harus dibangun, yang berarti stasiun pertama harus dipindahkan pada tahun 1961. Segera setelah stasiun lama dibongkar, pembangunan stasiun baru dimulai. Jalur layang ini sebagian besar selesai pada tahun 1962, tetapi dilanjutkan hingga tahun 1964. Selama pembangunan stasiun baru di lokasi stasiun lama, penumpang harus menggunakan stasiun sementara yang berupa bekas gudang lokomotif sisi selatan terminal bus. Sebuah stasiun baru dibangun pada tahun 1965 oleh arsitek kereta api Koen van der Gaast, dan memiliki konstruksi atap kayu dari cangkang hyppar.[2] Bangunan dengan arsitektur modern ini menarik perhatian internasional karena desainnya yang unik dan memiliki solusi khusus untuk lahan sempit di mana bangunan tersebut berdiri.[3] Stasiun tersebut akan direnovasi secara ekstensif mulai tahun 2013 hingga 2025. Renovasi akan dibagi menjadi dua fase, fase pertama (2013–2019) dan fase kedua (2019–2025).[4]
