Sophie Wilmès
Sophie Wilmès (lahir 15 Januari 1975) adalah politikus Belgia yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Belgia periode 2019-2020.[1] Ia merupakan wanita pertama yang memegang jabatan itu.[2] Ia ditunjuk sebagai kepala pemerintahan sementara pada tahun 2019 sebelum membentuk pemerintahan permanen pada Maret 2020. Kehidupan awalWilmès lahir pada 15 Januari 1975 di munisipalitas Ixelles di Wilayah Ibukota Brussels.[3] Ayahnya bernama Philippe Wilmès (meninggal 2010) seorang bankir dan profesor bisnis yang juga kepala staf politikus Jean Gol dari Partai Reformis Liberal. Kakek dari ayahnya meninggal saat pengeboman di Limal saat Perang Dunia II.[4] Ibunya adalah seorang Yahudi.[5] Ia dibesarkan di kota Grez-Doiceau di Wallonia dan berkuliah di Brussels. Saat dewasa, ia tinggal di Sint-Genesius-Rode. Ia mempunyai gelar di bidang komunikasi terapan dan gelar lain di bidang manajemen keuangan dari Universitas Saint-Louis, Brussels. Ia lalu bekerja sebagai penasihat ekonomi dan keuangan di sebuah firma hukum.[3] Karier politikPada tahun 2000, ia menjadi anggota dewan kota Uccle-Ukkel.[6] Dan dari 2007 hingga 2014, Wilmès adalah anggota dewan kota yang membidangi keuangan, anggaran, pendidikan, komunikasi dan bisnis lokal kota Sint-Genesius-Rode. Dari 2014 hingga 2015, ia adalah anggota dewan provinsi untuk provinsi Brabant Flandria. Pada Oktober 2014, ia terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Belgia.[3] Pada September 2015, Menteri Anggaran Hervé Jamar mengumumkan bahwa ia akan mengundurkan diri pada 1 Oktober 2015 karena ia terpilih sebagai gubernur provinsi Liege. Sophie Wilmès terpilih untuk menggantikannya sebagai menteri anggaran di Kabinet Michel I.[7] Pada Desember 2018 ia menjadi Menteri Anggaran, Layanan Sipil, Lotre Nasional dan Kebijakan Ilmiah di Kabinet Michel II. Pada 27 Oktober 2019 ia menjadi Perdana Menteri wanita pertama Belgia, menggantikan Charles Michel. Ia memimpin pemerintahan sementara, saat negosiasi dilakukan untuk membentuk koalisi baru.[7] Pada 16 Maret 2020, sebagai tanggapan terhadap merebaknya wabah Covid-19, ia dinominasikan oleh Raja Philippe untuk membentuk pemerintahan permanen.[8] Kehidupan pribadiPada Mei 2009, Wilmès menikahi Chris Stone, seorang atlet sepak bola berkewarganegaraan Australia dan dikaruniai tiga putri: Victoria, Charlotte, dan Elizabeth. Stone mempunyai seorang putra bernama Jonathan dari pernikahan sebelumnya.[9] Referensi
Pranala luar
|