Shi Le (274–333), nama kehormatan Shilong, resminya Kaisar Ming dari Zhao (Akhir), merupakan kaisar pendiri negara Zhao Akhir, Tiongkok yang berasal dari suku Jie.[1] Pada usia muda ia dijual sebagai budak oleh pejabat Jin, ia kemudian membantu memulai pemberontakan dan akhirnya menjadi seorang jenderal yang hebat untuk negara Han Zhao Xiongnu. Ia menaklukkan sebagian besar Tiongkok utara atas nama Han Zhao, akan tetapi menguasai wilayah itu dengan wewenangnya sendiri. Pada 319, setelah berselisih dengan kaisar Han Zhao, Liu Yao, ia angkat kaki dari Han Zhao dan membentuk negaranya sendiri, Zhao Akhir, dan pada 329 ia menangkap Liu Yao dan menguasai Han Zhao, serta menambah Tiongkok barat ke kekaisarannya juga.
Nama Era
- Zhaowang ("Pangeran Zhao") (趙王 zhào wáng) 319–328
- Taihe (太和 taì hé) 328–330
- Jianping (建平 jiàn píng) 330–333
- Ayahanda
- Zhouhezhu (周曷朱), juga disebut Qiyijia (乞翼加), kepala suku kecil Jie.
- Ibunda
- Istri
- Selir utama
- Keturunan
- Shi Xing (石興), awalnya ahli waris tetap, meninggal sebelum 319
- Shi Hong (石弘, karakter berbeda dari nama saudaranya), Putra Mahkota (330), calon kaisar
- Shi Hong (石宏, karakter berbeda dari nama saudaranya), Pangeran Qin (330, dieksekusi oleh Shi Hu 335)
- Shi Hui (石恢), Pangeran Nanyang (330, dieksekusi oleh Shi Hu 335)
Referensi
- Kitab Jin, vols. 104, 105 [1].
- Kitab Wei, vol. 95 [2].
- Zizhi Tongjian, vols. 86, 87, 88, 89, 90, 91, 92, 93, 94, 95.
- Tawarikh musim semi dan gugur Enam Belas Negara, vol. 2.
|