Perhatian: untuk penilai, halaman pembicaraan artikel ini telah diisi sehingga penilaian akan berkonflik dengan isi sebelumnya. Harap salin kode dibawah ini sebelum menilai.
Terdapat sejumlah bahasa Jazirah Selatan Kuno yang lain (seperti Awsāni), yang mempunyai sangat sedikit bukti yang masih ada. Walaupun varietas pertuturan di kawasan tetangga mempunyai kedua ciri khas bahasa Arab dan Sayhadik, dan sukar menggolongkannya sebagai dialek-dialek bahasa Arab dengan substratum Sayhadik, atau bahasa-bahasa Sayhadik yang telah disusun semula di bawah tekanan bahasa Arab, sepasang bahasa Sayhadik yang masih ada dapat dibuktikan dalam Jabal Rāziḥ dan Jabal Fayfa di wilayah barat laut Yaman.[butuh rujukan]
^Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Semenanjung Arab Selatan Kuno". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.Pemeliharaan CS1: Tampilkan editors (link)
^"Archived copy"(PDF). Diarsipkan dari versi asli(PDF) tanggal 2014-11-30. Diakses tanggal 2017-05-15.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)