Rego, Macang Pacar, Manggarai Barat
Rego adalah desa yang berada di kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Barat. SejarahDesa Rego didirikan pada tahun 1976. Selama tahun tersebut telah terjadi 6 (enem) kali pergantian kepala Desa. Kepala Desa yang pertama bernama Abraham Lega menjabat selama 1 periode yaitu dari tahun 1976 sampai dengan tahun 1986, kemudian kepala desa yang kedua yaitu Gregorius Ganggut, ia menjabat 1 periode dari tahun 1986 sampai dengan tahun 1992, kepala desa yang ketiga Abraham Lega yang kembali terpilih, menjabat 1 periode yaitu dari tahun 1992 sampai dengan tahun 2000, kepala desa ke empat bernama Marius Jana menjabat selama 1 periode yakni dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2008. Kemudian kepala desa yang kelima bernama Evaristus R.R. Biono menjabat selama 2 periode yaitu dari tahun 2008 sampai dengan 2020. Batas wilayah
GeografiDesa Rego berada dibagian timur dari pusat kecamatan Macang Pacar dengan ketinggian antara 588 M dari permukaan laut, kondisi alam yang terdiri dari lembah dan perbukitan dengan curah hujan rata-rata pertahun antara 4 s/d 5 bulan hujan pertahunnya. Suhu harian rata-rata 25 °C s/d 30 °C. DemografiKondisi pendudukDesa Rego Kecamatan Macang Pacar Kabupaten Manggarai Barat di huni oleh berbagai suku dan Masyarakatnya heterogen, dengan mayoritas adalah suku Manggarai. Berikut kondisi penduduk Desa Rego Kecamatan Macang Pacar Kabupaten Manggarai Barat terlihat dalam tabel di bawah ini;
Jenis pekerjaanPenduduk desa Rego Kecamatan Macang Pacar Kabupaten Manggarai Barat mayoritas penduduk bekerja sebagai Petani. Berikut mata pencaharian penduduk umur 15 tahun ke atas dapat di lihat pada tabel berikut; Komposisi penduduk umur 15 tahun ke atas menurut mata pencaharian tahun 2008 – 2014
Keadaan sosialPendidikan merupakan salah satu tungku pembangunan. Pembangunan melalui sektor pendidikan dapat menunjang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing. Penyelenggaraan pendidikan di Republik ini terus digalakkan baik melalui pendidikan formal maupun non formal. Pembangunan di sektor pendidikan di Desa Rego sedikit banyak mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Jenjang pendidikan masyarakat di Desa Rego mulai dari tingkat SD hingga Perguruan Tinggi. Angka buta huruf pada masyarakat Desa Rego rata-rata pada warga masyarakat usia 55 tahun keatas, sebanyak 50 orang. Peningkatan angka melek huruf terjadi, karena semakin meningkatnya kesadaran masyarakat Desa Rego akan pentingnya pendidikan Perhatian akan pendidikan, mulai dari tingkat Pendidikan anak usia dini hingga pada tingkat perguruan tinggi. Suatu harapan besar di bidang pendidikan,kiranya dengan adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan berdampak pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia Desa Rego. Berikut data pendidikan penduduk desa Rego tahun 2014;
Referensi
|