1 Data Pendaftaran Tanah Prancis, tak termasuk danau, kolam, gletser > 1 km² (0.386 mi² atau 247 ekar) dan muara sungai.
2Population sans doubles comptes: penghitungan tunggal penduduk di komune lain (e.g. mahasiswa dan personil militer).
Quiberon ada di bagian selatan Semenanjung Quiberon, sementara bagian utaranya masuk ke wilayah Saint-Pierre-Quiberon. Quiberon sangat dikenal sebagai resort pantai untuk turis Prancis di musim panas, dan juga karena sejarahnya dalam produksi ikan sarden.
Quiberon terhubung ke daratan utama lewat tombolo (semacam jalur pasir yang menyambungkan pulau dengan daratan Eropa).
Sejarah
Selama Perang Tujuh Tahun, teluk Quiberon menjadi lokasi pertempuran teluk Quiberon (1759) antara armada Prancis dan Inggris. Lalu, di bulan Juli 1795, saat Revolusi Prancis, Quiberon dipakai oleh kaum Royalis Prancis yang sedang diasingkan, dibantu oleh pihak Kerajaan Inggris, yang mencoba menyerang wilayah Bretonia (yang memang biasanya berpihak pada kerajaan). Tapi sayangnya, invasi itu gagal dan berhasil digagalkan oleh kaum Revolusioner di bawah pimpinan Jenderal Lazare Hoche.
Masuk abad ke-19, Nicolas Appert, seorang ahli kimia, menemukan teknik buat steril makanan. Berkat teknik ini, Quiberon menjadi pelabuhan utama untuk perikanan sarden dan produksi sarden kalengan di Prancis. Banyak keluarga dari département Finistère yang pindah ke Quiberon untuk musim panen ikan (dari Mei sampai Oktober). Waktu para lelaki melaut, para gadis-gadis bekerja di pabrik sarden kalengan.
Rel kereta antara Auray dan Quiberon dibuka tahun 1882. Hal ini sangat mengubah gaya hidup warga Quiberon. Kegiatan seperti perikanan, pengalengan, dan mengelola rumput laut mulai digantikan dengan pariwisata. Di masa itu, Quiberon menjadi target destinasi favorit para orang-orang terkenal, contohnya penulis Gustave Flaubert dan Anatole France, juga aktris Sarah Bernhardt. Pada tahun 1924 menjadi tahun penting untuk semenanjung ini karena resmi dinyatakan sebagai resor kesehatan. Sekarang, sumber utama ekonomi Quiberon datang dari bidang pariwisata.
Selama berlangsungnya Perang Dunia Kedua, Penthièvre Fort [fr] di bagian sempit tanah genting itu, Jerman menduduki wilayah tersebut dan masukin ke dalam Tembok Atlantik. Di situ ada beberapa benteng kecil, tapi kebanyakan dipakai oleh para infanteri. Bulan Juli 1944, terdapat 59 pejuang pemberontak yang disiksa dan dikubur hidup-hidup di sana. Demi menghormati mereka, sekarang terdapat Salib Lorraine yang dipasang di atas pilar batu, lengkap dengan plakat nama-nama pejuang tersebut.[3] Meskipun benteng ini masih punya kepentingan militer (sebagai markas latihan), ada galeri (terowongan) tempat mayat-mayat ditemukan yang dapat dikunjungi.
Para penduduk di Quiberon biasanya disebut Quiberonnais.
Penggunaan dalam budaya populer
3 Days in Quiberon (Jerman: 3 Tage in Quiberon) adalah film drama tahun 2018 yang disutradarai oleh Emily Atef dan berlatar di Quiberon.
Quiberon juga menjadi markas tim Quidditch profesional di dunia fiksi Harry Potter. Para pemain tim Quiberon Quafflepunchers pakai jubah warna pink mencolok.[5]