Permias adalah singkatan dari Persatuan atau Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (AS). Permias merupakan organisasi yang termasuk dalam PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) yang memiliki fokus untuk menaungi mahasiswa-mahasiswi Indonesia yang bermukim di AS. Perhimpunan ini didirikan pertama kali di ibu kota AS yaitu Washington D.C. pada tanggal 24 Desember1961. Kini Permias telah bercabang di berbagai kota besar di Amerika dan masing-masing Permias memiliki agenda kegiatannya sendiri-sendiri.
Seminar Internasional Permias (SIP) I dan Pertemuan Mahasiswa Indonesia se-Dunia (PMIS) I
Ajang pertemuan terbesar dalam sejarah Permias ini diadakan di:
Tempat: Northwestern University, Evanston, Chicago, Amerika Serikat
Tanggal: 27-29 Oktober2000
Seminar Permias
Seminar Permias merupakan acara presentasi ilmiah hasil penelitian para mahasiswa Indonesia
Seminar dan Konferensi Permias 1987
Diadakan di Lawrence, Kansas pada bulan Agustus 1987. Ini merupakan cikal bakal seminar tahunan Permias. Seminar ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang berdomisili di daerah Midwest Amerika.
Seminar Permias 1988
Diadakan di Madison, Wisconsin. Seminar di tahun ini juga masih diperuntukkan bagi mahasiswa Midwest.
Seminar Permias 1989
Diadakan di Athens, Ohio pada awal September 1989. Seminar kali ini juga masih diperuntukkan bagi mahasiswa Midwest.
Panita:
Ir. Tulus Rahardjo, MSEE - (Direktur Jendral - Kementrian Informasi dan Komunikasi)
Herman Siregar - (Deputi Mentri - Kementerian Pemberdayaan Wanita)
Soeprapto Soedjono, Ph.D (Rektor ISI Yogyakarta / Dewan Pertimbangan Presiden R.I.)
Sumita Tobing (Direktur Utama - TVRI)
Ridha DM Wirakusumah (Direktur Utama - PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII)
Dixi Satyagraha, MBA. (Direktur - PT. Jakarta Monorail)
Seminarti Gobel, MA. (Direktur Utama - PT. Star Media Abadi)
Hariman Zagloel - (Komisaris Utama - PT.Samudra Dyan Praga)
Rudy Rufiady
Alex E L Tobing
Eigy Gumilar
Yana Suhendy
Yusti Suhendy
Sonny Witjaksono
Syahrial Nyanyak Laksamana
Yudha Wastu Wibowo
Weanny Komar
Soni R. Santika
Mochamad Rizki
Mamung-Adi Nugroho
Tista Pratama
Seminar Permias 1990
Diadakan di Lexington, Kentucky. Seminar kali ini juga masih diperuntukkan bagi mahasiswa Midwest.
Diadakan di Massachussetts, Massachussetts pada tanggal 20-21 Januari1995. Pada seminar kali ini diselenggarakan "Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Indonesia (LKTIMI) se Amerika Serikat dan Kanada 1995".
Diadakan bersama-sama dengan Kongres Permias di San Francisco, California.
Seminar Permias 1997
Diadakan di South Florida, Florida berdasarkan pemungutan suara. Seminar ini diadakan tanggal 14-20 Mei1997. Kandidat Permias lain yang mengajukan diri sebagai tuan rumah adalah Permias Stillwater, Oklahoma.
Seminar Permias 1997 kedua
Tidak sampai setahun kemudian diadakan Seminar Permias berikutnya yang berlokasi di Fort Lauderdale, Florida tanggal 10-12 Oktober 1997.
Seminar Permias 1998
Dibatalkan karena situasi politik dan gejolak ekonomi (krisis moneter) Indonesia yang tidak menentu membuat para anggota Permias untuk memfokuskan diri pada hal-hal yang lain.
Seminar Permias 1999
Diadakan bersama-sama dengan Kongres Permias di Washington D.C. pada tanggal 3-5 September1999.
Sebagai organisasi mahasiswa, Permias-permias di seluruh AS memiliki berbagai macam kegiatan, baik di bidang seni, budaya, olahraga, maupun kegiatan-kegiatan hiburan.
Olahraga
Di bidang olahraga, berbagai cabang olahraga dimainkan dan diperlombakan baik intra Permias maupun antar Permias. Cabang-cabang yang dimainkan - baik yang resmi maupun tidak resmi - antara lain:
Selain olahraga di atas, diadakan juga kompetisi antar sekolah di negara bagian dan antar negara bagian dengan cabang-cabang utama yaitu sepak bola, basket, badminton, dan bola voli. Kejuaraan-kejuaraan kadang diadakan jika terdapat banyak peminat olahraga di suatu wilayah, dengan memperebutkan hadiah dari sponsor maupun piala.
Selain memperlombakan cabang-cabang olahraga yang diminati masyarakat Indonesia, Permias juga mengadakan acara menonton langsung bersama olahraga-olahraga Amerika seperti NBA, bola pukul (baseball), sepak bola Amerika, dan lain-lain. Acara seperti itu diadakan untuk menambah keakraban biasanya di antara pengurus senior dan pengurus junior. Anggota juga pengurus kadang-kadang juga diperbolehkan ikut.
Malam Indonesia
Beberapa Permias mengadakan acara tahunan yang mengusung tema Indonesia. Permias yang berbeda menggunakan nama acara yang berbeda, dan kadang setiap tahun juga menggunakan nama yang berbeda-beda, namun inti acaranya dapat diringkas dengan sebutan Malam Indonesia.
Tujuan dari acara ini biasanya adalah untuk ajang sosial antara anggota organisasi dengan non-anggota, baik mahasiswa Indonesia, alumni mahasiswa, maupun mahasiswa non-Indonesia.
Disebut Malam Indonesia dan bukan Malam Seni ataupun Malam Kebudayaan karena tidak jarang yang ditampilkan di acara tersebut tidak berhubungan dengan seni maupun kebudayaan kontemporer ataupun klasik Indonesia, sebagian besar dikarenakan sumber daya yang terbatas. Maka dari itu, satu-satunya yang menghubungkan acara tersebut dengan tajuk Malam Indonesia biasanya hanyalah makanan khas Indonesia dan wajah-wajah Indonesia yang asing maupun yang sudah saling kenal.
Pada tahun-tahun yang lampau, acara serupa juga digunakan sebagai malam pengumpulan dana bagi korban bencana alam seperti tsunami 2004, gempa Yogyakarta, Katrina, dan sebagainya
Peringatan hari raya
Acara tahunan yang lain adalah perayaan hari libur Indonesia, hari libur Amerika, maupun hari libur Internasional. Biasa pada hari-hari demikian, para anggota Permias menyibukkan diri untuk menggelar acara yang biasanya disertai dengan makan malam dan diakhiri dengan foto bersama.
Beberapa perayaan yang dirayakan oleh mahasiswa-mahasiswi Indonesia antara lain:
Pada hari-hari libur, baik akhir minggu yang panjang maupun libur antar semester/triwulan, banyak di antara kegiatan-kegiatan Permias berpusat seputar menikmati liburan dengan berjalan-jalan. Modus transportasi yang umum digunakan adalah
Jalan kaki, mengunjungi tempat-tempat wisata yang dekat ataupun memanjat gunung (hiking)
Mobil / van, baik untuk liburan ke luar kota maupun ke tempat-tempat yang biasanya tidak sempat dikunjungi pada hari-hari biasa
Pesawat, jarang namun kadang beberapa kegiatan diselenggarakan di tempat-tempat yang terlalu jauh untuk dicapai dengan mobil / van.
Liburan musim panas biasa merupakan puncak acara tahunan, dengan mayoritas acaranya adalah memanggang makanan di taman-taman (barbeque) maupun aktivitas-aktivitas lainnya yang tidak dapat dilakukan jika suhu sudah mulai dingin.
Pada musim dingin, biasa ditandai dengan liburan natal dan tahun baru, kegiatan-kegiatan Permias disesuaikan dengan suhu saat itu. Kegiatannya dapat berupa ski, berseluncur di salju, maupun olahraga salju lainnya.
Saat ini tidak ada data pasti berapa banyak Permias dan ISA yang ada di AS, karena tidak adanya pertemuan tahunan antara organisasi-organisasi lokal atau semacamnya. Data yang diperoleh di internet juga tidak lengkap karena banyak yang tidak / sudah tidak memiliki situs web.
Permasalahan
Beberapa permasalahan yang menimpa Permias-permias lokal
Keanggotaan
Karena keanggotaan Permias notabene mengandalkan adanya mahasiswa-mahasiswi baru yang datang ke wilayah mereka, maka umur suatu Permias lokal tidak dapat dijamin akan tetap berlangsung. Mahasiswa-mahasiswi yang telah mendirikan cabang Permias di kota / negara bagian mereka akan lulus dan jikalau tidak ada yang berminat untuk meneruskan usaha mereka maka akan dipastikan Permias tersebut akan disfungsional, bahkan tidak mungkin akan dibubarkan (seperti terlihat dari banyaknya situs-situs Permias yang tidak dapat diakses lagi karena tidak dirawat)
Daftar Permias
Berikut daftar Permias yang memiliki maupun pernah memiliki situs web, disusun berdasarkan nama negara bagian tempat Permias tersebut berada:
Sebagai organisasi, logo resmi Permias jarang sekali dipakai, selain sukar didapat secara online, banyak anggota Permias yang tidak mengetahui bahwa logo tersebut ada. Permias-permias lokal seperti Permias New York menciptakan sendiri logo Permias mereka.
Kementerian Desain Republik Indonesia (bukan Kementerian resmi Republik Indonesia) mencoba memberikan alternatif di situsnya sebuah desain baru yang lebih modern, menghilangkan kesan kuno dari logo bersudut lima yang lama.