Pendekatan fungsional terhadap emosiPendekatan fungsional terhadap emosi menyatakan bahwa emosi memfasilitasi respons adaptif terhadap tantangan lingkungan.[1] Emosi adalah sistem yang merespons masukan lingkungan dan menghasilkan keluaran adaptif.[2] Meskipun emosi dapat menimbulkan perasaan dan perilaku yang tidak adaptif, pada umumnya bermanfaat karena memberi informasi dan mempersiapkan individu untuk merespons tantangan lingkungan serta memainkan peran penting dalam struktur interaksi dan hubungan sosial.[1][3] Peneliti yang mendukung perspektif fungsional emosi tidak sepakat apakah harus mendefinisikan emosi dan fungsi mereka dalam hal adaptasi evolusi[4] atau konsep yang dibangun secara sosial.[5] Namun, tujuan dari pendekatan fungsional terhadap emosi adalah untuk menjelaskan mengapa manusia memiliki emosi tertentu. Oleh karena itu, para ahli umumnya setuju bahwa untuk mengetahui fungsi emosi tertentu, peneliti harus memeriksa penyebab dan konsekuensi dari emosi tersebut.[1] Peristiwa yang memicu emosi tertentu dan manifestasi perilaku dari emosi tersebut dapat bervariasi secara signifikan berdasarkan konteks individu dan budaya. Referensi
|