Pantianom adalah desa di kecamatan Bojong, Pekalongan, Jawa Tengah, Indonesia.
Desa Pantianom terletak di kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Jarak desa Pantianom dari kantor kecamatan Bojong kurang lebih sekitar 12,4 km. Lokasi Desa Pantianom yakni berada dipaling barat dari Kecamatan Bojong, di sebelah baratnya perbatasan dengan Desa Mulyorejo Kecamatan Kesesi, Desa Sumub Kidul dan Desa Kalijambe Kecamatan Sragi, Sebelah Utara ada Desa Randu Muktiwaren Kecamatan Bojong, Sebelah Selatan ada Desa Bukur Kecamatan Bojong, dan Sebelah Timur ada Desa Kalipancur dan Sumur Jomblangbogo Kecamatan Bojong.
Ketika memasuki kawasan Pantianom yang terlihat secara sekilas hanyalah hamparan sawah yang terbentang. Oleh karena itu banyaknya lahan sawah di desa Pantianom, tidak heran mata pencaharian warganya kebanyakan adalah petani padi. Selain potensi persawahan, potensi lain yang dimiliki Desa Pantianom adalah usaha warga dibidang Konveksi, peternakan kambing, peternakan ayam, peternakan bebek, budidaya ikan lele, juga usaha opak singkong, dan lain-lain.
Sepanjang Desa Pantianom dialiri Sungai Sragi (Kali Sragi) mengalir dari selatan ke utara dan bermuara di Laut Jawa, Dengan demikian hulu Sungai Sragi berada di Gunung Sibedil Desa Bedagung, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan. Penduduk di sepanjang Sungai Sragi memanfaatkan untuk sumberdaya perikanan baik secara tradisional dengan cara memancing atau menjala.
Kantor balai desa Pantianom terletak persis ditengah tengah desa. Mengapa disebut ditengah desa karena di Desa Pantianom memiliki 6 RT yang terbagi menjadi 2 RW, sedangkan letak balai desa berada di Dukuh Gebang Nongko RT 3 RW 1. Masyarakat di Desa Pantianom mayoritas beragama islam, untuk lokasi tempat Ibadah masing-masing RT tersedia Mushola dan untuk Masjid besar berada di RT 3 RW 1 yakni Masjid Al-Khikmah.
Pranala luar
