Baochu, diterjemahkan menjadi "melindungi Chu", yang menurut legenda, mengacu pada Qian Chu, raja terakhir Wuyue. Menurut kisahnya, karena sudah lama tidak ada kabar berita dari Raja Chu yang saat itu dipanggil ke Kaifeng untuk menghadap Kaisar, maka salah satu menteri Raja Chu membangun kuil untuk mendoakan Raja Chu agar dapat kembali dengan selamat dari perjalanannya.[2] Setelah Raja Chu kembali, dia melengkapi kuil tersebut dengan membangun pagoda ini sebagai ungkapan terima kasihnya kepada Sang Buddha atas kepulangannya dengan selamat.[3]
Awalnya dibangun pada tahun 963 dan terdiri dari sembilan lantai. Rekonstruksi terbarunya, pada tahun 1933, membuatnya sedikit lebih pendek, yaitu menjadi tujuh lantai. Beberapa komponen besi yang sudah tua ketika direnovasi tahun 1579 pada masa Dinasti Ming, telah diganti pada tahun 1996.[4]
Pagoda Baochu dan gedung-gedung Kota Hangzhou
Danau Barat dan Pagoda Baochu di Bukit Batu Permata, 2017
Pantulan Pagoda Baochu dan sekitarnya di atas Danau Barat pada malam hari
Pagoda Baochu (kiri) dan Jembatan Rusak (kanan), September 2021