Ia menjadi sutradara untuk pertama kalinya setelah 23 tahun berkecimpung ke dalam bisnis film, Roeg dengan cepat menjadi terkenal karena gaya visual dan naratifnya yang aneh, ditandai dengan penggunaan pengeditan yang terputus-putus dan membingungkan.[1] Karena alasan ini, ia dianggap sebagai seorang pembuat film yang sangat berpengaruh, para sutradara seperti Steven Soderbergh, Christopher Nolan, dan Danny Boyle mengutipnya seperti itu.
Pada tahun 1999, Institut Film Inggris mengakui kehebatan Roeg dalam industri film Inggris dengan memasukkan film-film Roeg yakni Don't Look Now and Performance sebagai film Inggris terbesar urutan ke-8 dan ke-48 sepanjang masa dalam jajak pendapat film Top 100 Inggris.[2]