Ngipik, Pringsurat, Temanggung

Ngipik
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenTemanggung
KecamatanPringsurat
Kode pos
56272
Kode Kemendagri33.23.04.2008 Edit nilai pada Wikidata
Luas307 ha
Jumlah penduduk3.055 (2008)
Kepadatan-
Peta
PetaKoordinat: 7°20′16″S 110°18′31″E / 7.33778°S 110.30861°E / -7.33778; 110.30861


Ngipik adalah desa di kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia.

Geografi

Ngipik berada pada ketinggian 590 m dpl dan berjarak 4 km dari ibu kota kecamatan Pringsurat; 19 km dari ibu kota kabupaten. Ngipik mencakup daerah seluas 307 ha yang lahannya terbagi atas lahan sawah dan bukan sawah. Lahan bukan sawah dipergunakan untuk bangunan/pekarangan, ladang/tegalan/huma, hutan rakyat, perkebunan negara/rakyat dan lainnya.

Pembagian administratif

Desa Ngipik memiliki 8 dusun yang terdiri dari 7 rukun warga (RW) dan 15 rukun tetangga (RT).

Demografi

Desa yang memiliki 880 rumah tangga ini berpenduduk 3.055 jiwa, terdiri dari 1.542 jiwa laki-laki dan 1.513 jiwa perempuan.

Penduduk usia 10 tahun ke atas bermata pencaharian sebagai peternak, petani tanaman pangan dan perkebunan. Lainnya bekerja di industri pengolahan, bangunan, perdagangan, hotel dan rumah makan, pengangkutan dan komunikasi, jasa, dll.

Sumber air minum berasal dari ledeng/PDAM, sumur dan mata air. Untuk penerangan, semua rumah tangga menggunakan PLN.

Pendidikan

Dalam bidang pendidikan penduduk di atas 5 tahun yang tamat perguruan tinggi/universitas berjumlah 37 orang, akademi 7 orang, SLTA/sederajat 227 orang, SLTP/ sederajat 531 orang, SD/sederajat 1.651 orang, tidak tamat SD 30 orang, belum tamat SD 579 orang dan belum/tidak sekolah 211 orang. Untuk sarana pendidikan terdapat 1 unit Playgroup, 1 unit TK, 2 unit SD/MI, dan 1 unit SMP/MTs.

Kesehatan

Di bidang kesehatan, desa Ngipik memiliki 8 posyandu.

Ekonomi

Pertanian

Tanaman pangan yang dikembangkan di Ngipik adalah padi, jagung, kacang tanah, dan ketela pohon. Buah-buahan yang dikembangkan adalah kelengkeng, rambutan, durian, salak, duku, pepaya, dan pisang, sedangkan tanaman perkebunan yang dikembangkan berupa kopi.

Peternakan

Ternak yang dikembangkan di desa Ngipik berupa sapi, kambing/domba, ayam ras dan buras.

Pranala luar