Mulur, Bendosari, Sukoharjo

Mulur
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenSukoharjo
KecamatanBendosari
Kode pos
57572
Kode Kemendagri33.11.06.2003 Edit nilai pada Wikidata
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 7°41′46″S 110°51′41″E / 7.69611°S 110.86139°E / -7.69611; 110.86139


Mulur adalah desa di kecamatan Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia.

Pembagian wilayah

Desa Mulur terdiri dari dusun/dukuh[1]:

  • Baleharjo
  • Banjarsari
  • Bendungan
  • Cangkringsari
  • Cantelan
  • Dondong
  • Balesari
  • Gabahan
  • Kembaran
  • Jatirejo
  • Jetis
  • Kramat
  • Mranggen
  • Mulur
  • Pojok
  • Pondokserang
  • Sidodadi
  • Sukosari
  • Tasitu
  • Tegalrejo
  • Turen
  • Demangan
  • Garungan
  • Kalangan
  • Botokan
  • Jati
  • Trobayan
  • Tambakan
  • Kujon

Sejarah

Setelah Perang Diponegoro usai dengan dikhianatinya Pangeran Diponegoro oleh Belanda. Beberapa pasukannya lari ke beberapa lokasi antara lain: Mulur, Kentheng, Godog, Kalangan, Jagan, Jogodengkul, Pondokserang, dan Mertan. Semua desa-dea tersebut di atas mempunyai kisah-kisah tersendiri namun saling terkait, karena semuanya berhubungan dengan kisah Putri Serang dan Senopati Iman Mukmin. Lalu Senopati Iman Mukmin inilah yang nantinya akan menjadi tokoh legenda terkait bumi Mertani dan Gua Mertan dan ia lah nantinya yang akan dikenal warga masyarakat sebagai Mbah Saidiman (Kyai Sayyid Iman) yang makamnya ada di tengah Waduk Mulur.

Referensi

  1. ^ "Nama Dukuh di Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo". printilan.com. 21 Januari 2024. Diakses tanggal 13 Mei 2024.