Muafakat Nasional

Untuk kegunaan lain, lihat MN.

Mufakat Nasional
Nama dalam bahasa Melayu	Muafakat Nasional موافقت ناسيونل
Presiden	Annuar Musa
Pendiri	Ahmad Zahid Hamidi Abdul Hadi Awang (sebagai koalisi partai politik) Annuar Musa (sebagai lembaga swadaya masyarakat)
Dibentuk	14 September 2019 (sebagai koalisi partai politik) 30 November 2022 (sebagai lembaga swadaya masyarakat)[1]
Disahkan	19 September 2019
Didahului oleh	Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu Perikatan Nasional
Kantor pusat	Plaza Damas 3 Jalan Sri Hartamas I 50480 Kuala Lumpur, Malaysia
Surat kabar	Berita Harian Harian Metro New Straits Times Harakah Daily Express
Sayap pelajar	Gerakan Mahasiswa Mufakat Nasional
Sayap pemuda	Gerakan Pemuda Mufakat Nasional
Sayap wanita	Gerakan Wanita Muafakat Nasional
Keanggotaan	85,000 (UMNO) 50,000 (PAS) 35,000 (BERSATU) 4,000 (SEDAR)
Ideologi	Ketuanan Melayu Konservatisme nasional Konservatisme Islam Islamisme Ekonomi liberal Demokrasi liberal Sentrisme radikal
Posisi politik	Sayap kanan ke kanan jauh
Agama	Islam Suni
Afiliasi nasional	Barisan Nasional (BN) (2019–2022) (UMNO) (2019–2022) (afiliasi politik) (PAS) Gagasan Sejahtera (GS) (2019–2020) (afiliasi politik) (UMNO) (2019–2020) (PAS) Perikatan Nasional (PN) (2020–2021) (afiliasi politik) (UMNO) (2020–2022) (PAS)
Lambang pemilu
Dacing (2019–2020)
Situs web
muafakatnasional.org.my
Politik Malaysia Partai politik Pemilihan umum

Mufakat Nasional (bahasa Melayu: Muafakat Nasional, diakronimkan menjadi MN) adalah lembaga swadaya masyarakat yang dideklarasikan oleh mantan pemimpin UMNO, Annuar Musa. Sebelummya, MN merupakan koalisi partai politik di Malaysia yang dibentuk berdasarkan kesepakatan antara Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO) dan Partai Islam Se-Malaysia (PAS) yang ketika itu sama-sama berada di blok oposisi saat Pakatan Harapan (PH) berkuasa.[2][3] Kerja sama politik ini terjalin atas kesamaan ideologi Ketuanan Melayu dan Pan-Islamisme yang bersifat penyatuan umat Islam Melayu melalui "Piagam Muafakat Nasional" yang telah disepakati dan ditandatangani oleh kedua pendiri dan pemimpin MN, Ahmad Zahid Hamidi dari UMNO dan Abdul Hadi Awang dari PAS pada September 2019.[4][5] Ini merupakan bentuk rekonsiliasi politik antara UMNO dan PAS yang sempat berbeda pandangan politik pasca kepemimpinan Abdul Razak Hussein pada 1976.

Meski telah dibentuk sebagai koalisi partai, Muafakat Nasional tidak secara langsung didaftarkan ke lembaga resmi terkait dan belum terdapat kesepakatan resmi dengan pihak lain dari Barisan Nasional (BN) maupun Gagasan Sejahtera (GS) untuk menjadikan MN sebagai koalisi.[6][7][8] Koalisi MN baru direncanakan untuk segera didaftarkan pada suatu musyawarah nasional pada Mei 2020.[9][10] Struktur kepengurusan disusun dan disepakati pula bahwa sekretariat koalisi ditempatkan di Kantor Pusat UMNO di Kuala Lumpur, Malaysia.[11]

Muafakat Nasional memperluas pengaruhnya dengan memberikan pendekatan kepada Partai Pribumi Bersatu Malaysia (BERSATU) untuk menyertai Koalisi MN pada Juli 2020. Pemimpin partainya, Muhyiddin Yassin menegaskan kesediaan partainya untuk bergabung dengan Muafakat Nasional.[12]

Pada 3 April 2021, Kepala Penerangan BERSATU Wan Saiful Wan Jan mengungkapkan bahwa partainya telah setuju untuk bergabung dengan koalisi, namun tidak mendapat tanggapan resmi baik dari UMNO maupun PAS.[13]

Keanggotaan partai

Logo Muafakat Nasional sebagai koalisi partai, 2019

Keanggotaan partai sebelum Pemilihan Umum Malaysia 2022

Bendera	Nama			Ideologi	Pemimpin	Kursi diperebutkan	Hasil 2018		Kursi saat ini
							Suara (%)	Kursi	Komposisi
Anggota partai
		UMNO	Organisasi Nasional Melayu Bersatu Pertubuhan Kebangsaan Melayu Bersatu	Ketuanan Melayu	Ahmad Zahid Hamidi	120 (dibawah BN)	21.10%	54 / 222	38 / 56
		PAS	Partai Islam Se-Malaysia Parti Islam Se-Malaysia	Demokrasi Islam	Abdul Hadi Awang	155 (dibawah GS)	16.64%	18 / 222	18 / 56

Referensi

1. Nurfardlina Izzati Moktar (3 November 2022). "Annuar tubuhkan Muafakat Nasional". Sinar Harian. 
2. Hasnoor Hussain (14 September 2019). "The Umno-PAS 'new deal'". The Malaysian Insight. 
3. "UMNO-PAS meterai Piagam Muafakat Nasiona". Bernama. 14 September 2019. 
4. "Piagam muafakat Nasional Diisytiharkan". 1media.my. 14 September 2019. 
5. Haspaizi Zain (14 September 2019). "Umno, PAS ink charter formalising political alliance". Malaysiakini. 
6. Teh Athira Yusof and Teoh Pei Ying (5 Desember 2019). "Call for Muafakat Nasional to be institutionalised". New Straits Times. 
7. Reme Ahmad (5 Desember 2019). "Calls in Umno for Barisan Nasional to 'migrate' to Muafakat Nasional". New Straits Times. 
8. Mohsin Abdullah (19 Desember 2019). "Politics and Policy: Choices for MIC, MCA and Muafakat Nasional". The Edge Malaysia. 
9. "Muafakat Nasional be formalised by May". New Straits Times. 7 Desember 2019. 
10. "Umno, Pas to set-up Muafakat Nasional secretariat at PWTC". New Straits Times. 7 Desember 2019. 
11. "Zahid, Hadi Jejak Masuk Pertama Kali Di Pejabat Muafakat Nasional". UMNO ONLINE (dalam bahasa Melayu). 14 Mei 2020. 
12. "Bersatu officially invited to join Muafakat Nasional". Bernama. New Straits Times. 31 Juli 2020. 
13. "Kita setuju jemputan masuk MN, tapi tidak ada respons". Utusan Malaysia. 3 April 2021. 

Pranala luar

• Muafakat Nasional di Facebook