Vilayet Ioannina
Vilayet Ioannina (Turki Otoman: ولايت يانیه, Vilâyet-i Yanya)[3] adalah sebuah daerah administrasi tingkat pertama (vilayet) Kesultanan Utsmaniyah yang didirikan pada tahun 1867.[4] Pada akhir abad ke-19, daerah ini dilaporkan memiliki luas sebesar 18.320 mil persegi (47.400 km2).[5] Daerah dibentuk dengan menggabungkan wilayah Pashalik Yanina dan Pashalik Berat dengan sanjak Janina, Berat, Ergiri, Preveze, Tırhala dan Kesriye. Kesriye kemudian diturunkan statusnya menjadi kaza dan digabung dengan Vilayet Monastir, sementara Tırhala diserahkan kepada Yunani pada tahun 1881. SejarahGerakan Nasional Yunani di EpirusMeskipun sebagian dari penduduk lokal memberikan kontribusi besar terhadap Perang Kemerdekaan Yunani (1821-1830), wilayah Epirus tidak menjadi bagian dari negara Yunani saat itu. Pada tahun 1878, sebuah pemberontakan terjadi, dengan revolusioner yang sebagian besar beranggotakan orang Epirus, mengambil alih Sarande dan Delvine. Namun, pemberontakan tersebut dipadamkan oleh pasukan Utsmaniyah, yang membakar 20 desa di wilayah tersebut.[6] Pada tahun berikutnya, penduduk Yunani di Ioannina membentuk komite dalam rangka menyampaikan pendapat kepada pemerintah Eropa tentang keinginan mereka untuk bersatu dengan Yunani.[7] Pada tahun 1906, organisasi Epirote Society didirikan oleh anggota diaspora Epirus, Panagiotis Danglis dan Spyros Spyromilios, yang bertujuan untuk aneksasi wilayah Yunani[8] dengan memasok senjata api untuk penduduk lokal Yunani.[9] Kebangkitan Nasional AlbaniaVilayet Ioannina adalah salah satu pusat utama dari kehidupan budaya dan politik bangsa Albania yang tinggal di Vilayet Ioannina dan Monastir.[10] Salah satu alasan yang paling penting adalah pengaruh oleh pendidikan dan kebudayaan Yunani. Abdyl Frashëri, ideolog politik pertama dari Kebangkitan Nasional Albania,[11] adalah salah satu dari enam wakil Vilayet Ioannina di Parlemen Utsmaniyah pertama pada tahun 1876-1877.[12] Abdyl Frashëri, dari Frashër, yang saat ini terletak di Albania, bersama dengan Mehmet Ali Vrioni dari Berat, dan beberapa orang dari komunitas Albania di Ioannina, mendirikan Komite Albania Ioannina pada Mei 1877. Frashëri berjuang melawan keputusan Perjanjian San Stefano. Akhir dari pemerintahan UtsmaniyahSelama Pemberontakan Albania 1912, Vilayet Ioannina diusulkan sebagai salah satu dari empat vilayet yang membentuk Vilayet Albania. Pemerintah Utsmaniyah mengakhiri Pemberontakan Albania dengan menerima hampir semua tuntutan pemberontak Albania pada 4 September 1912, yang termasuk pembentukan vilayet pada tahun 1912.[13] Setelah Perang Balkan Pertama daripada 1912-1913 dan Perjanjian London, bagian selatan vilayet, termasuk Ioannina, menjadi wilayah Yunani.[14] Yunani juga sempat menduduki bagian utara Epirus selama Perang Balkan, tetapi Perjanjian Bukares, yang mengakhiri Perang Balkan Kedua, menganugerahkan wilayah Epirus Utara kepada Albania.[15] Referensi
Pranala luar
|
Portal di Ensiklopedia Dunia