Julang sulawesi (Rhyticeros cassidix) adalah spesies burung rangkong dalam famili Bucerotidae yang endemik di Sulawesi. Bagi masyarakat Sulawesi, setidaknya terdapat tiga nama lokal untuk menyebut jenis burung ini yaitu Allo, Taong, dan Lupi. Pada 2013, Julang Sulawesi dipindahkan kedudukan genusnya dari Aceros ke Rhyticeros.[2]
Deskripsi
Panjang tubuh dapat mencapai 100 cm pada jantan, dan 88 cm pada betina. Julang Sulawesi memiliki tanduk (casque) yang besar di atas paruh, berwarna merah pada jantan dan kuning pada betina. Paruh berwarna kuning dan memiliki kantung biru pada tenggorokan.[3]
Habitat dan Kebiasaan
Julang sulawesi menghuni hutan primer dan hutan rawa. Terkadang ditemukan di hutan sekunder yang tinggi dan petak hutan yang tersisa dengan lahan pertanian yang luas. Terkadang pula mengunjungi hutan bakau.[4] Julang Sulawesi biasa terbang di atas dan sekeliling tajuk dalam kelompok-kelompok kecil yang terpisah, tetapi terkadang berkelompok sampai lima puluh individu atau lebih. Ketika terbang sayapnya berbunyi berisik seperti mesin uap.[3]
Persebaran
Julang sulawesi adalah spesies endemik di Pulau Sulawesi dan beberapa pulau satelit Sulawesi seperti Pulau Lembeh di Bitung, Sulawesi Utara, Kepulauan Togean di Sulawesi Tengah, serta Pulau Muna dan Pulau Buton di Sulawesi Tenggara[4].
Keluarga
Julang sulawesi termasuk dalam keluarga Rangkong (Latin: Bucerotidae). Berikut adalah beberapa anggota keluarga lainnya:
Daftar ini dibuat secara otomatis dari data Wikidata dan diperbarui secara berkala oleh Listeriabot.
Akhir dari daftar yang dibuat secara otomatis.
Daftar ini dibuat secara otomatis dari data Wikidata dan diperbarui secara berkala oleh Listeriabot.
Akhir dari daftar yang dibuat secara otomatis.
Referensi
Lihat pula
|
---|
Rhyticeros cassidix | |
---|
Buceros cassidix | |
---|