Air dengan kadar garam sangat tinggi yang kaya akan besi secara tidak teratur keluar dari rekahan-rekahan kecil di riam-riam es. Sumber dari air asin ini adalah sebuah kolam subglasial dengan ukuran yang masih belum diketahui, tertutup oleh sekitar 400 meter es, beberapa kilometer dari Jeram Darah.
Deposit kemerahan ini pertamakali ditemukan pada 1911 oleh geolog Australia Thomas Griffith Taylor, yang pertamakali menjelajahi lembah yang sekaran menghormati namanya.[1] Orang yang pertamakali ke tempat ini mengubungkan warna merah tersebut dengan alga merah, namun belakangan dibuktikan bahwa warnanya berasal dari kadar besi oksida.