Komite Paralimpiade Nasional Indonesia mengirim tim yang terdiri dari 23 atlet; jumlah terbanyak sejak 1988 dan juga delegasi terbesar dalam sejarah Paralimpiade nasional.[5][6] Terdiri dari 14 laki-laki dan 9 perempuan, mereka akan bertanding di tujuh cabang olahraga. Pada edisi kali ini, Indonesia melakukan debut Paralimpiade dalam cabang olahraga menembak dan parabalap sepeda, serta para-bulu tangkis sebagai cabang olahraga baru di Paralimpiade.[7]
Indonesia mengirimkan dua atlet pada Paralimpiade tahun ini. Hanik Puji Astuti & Bolo Triyanto berhasil lolos kualifikasi paralimpiade pada WSPS World Championships 2019 yang berlangsung di Sydney, Australia.[9]
Indonesia mengirimkan tiga atlet untuk berkompetisi di cabang olahraga tenis meja. Dua atlet bertanding tunggal putra kelas 10, Komet Akbar terkualifikasi dengan memenangkan medali emas pada ITTF Asian Para Championships 2019 di Taichung, Taiwan dan David Jacobs terkualifikasi setelah menempati peringkat pertama dunia, sementara Adyos Astan terkualifikasi atas kuota alokasi undangan komisi bipartit.[12]