Ilmu makulat
Ilmu makulat adalah ilmu yang berkaitan dengan kategori-kategori. Dalam Islam, ilmu makulat merupakan ilmu dasar yang harus dikuasai sebelum mempelajari ilmu kalam dan filsafat Islam. Ilmu makulat juga berkaitan dengan ilmu logika.[1] Kajian dalam ilmu makulat meliputi substansi dan aksiden yang ada pada segala sesuatu yang memiliki wujud di alam semesta.[2] TerminologiIlmu makulat berasal dari sebuah kata jamak dalam bahasa Arab, yaitu maqulat. Kata ini merupakan bentuk lanjutan dari kata dasar maqul. Kata dasar ini memiliki makna yaitu "dikatakan" atau "diberlakukan". Pemaknaan kata ini kemudian berkembang menjadi "kategori". Kata makulat ini dalam bahasa Arab selalu mejadi predikat bagi segala sesuatu di alam semesta yang memiliki wujud.[3] Dalam pengertian yang lebih luas, kata makulat dapat diartikan sebagai predikat-predikat yang berlaku dan digunakan kepada segala sesuatu untuk menyampaikan informasi tentang sesuatu.[4] Substansi dan aksidenDalam ilmu makulat terdapat dua jenis kategori dasar yaitu substansi dan aksiden. Substansi merupakan kategori inti yang diberlakukan kepada segala sesuatu yang ada di alam semesta. Sedangkan aksiden merupakan kategori sampingan yang juga yang diberlakukan kepada segala sesuatu yang ada di alam semesta.[3] Segala sesuatu di alam semesta ini hanya akan terbagi menjadi dua kategori tertinggi, yaitu substansi dan aksiden. Substansi dan aksiden ini selalu ada bersamaan di dalam segala sesuatu di alam semesta yang memiliki wujud.[5] Sepuluh kategoriSubstansi dan aksiden merupakan dua kategori dasar. Para filsuf menetapkan bahwa kategori-kategori ini dapat diperinci lagi menjadi sepuluh kategori.[6] Kesepuluh kategori ini meliputi substansi, kuantitas, kualitas, relasi, kebertempatan, keberwaktuan, posisi, kepemilikan, aktivitas dan pasivitas.[7] ReferensiCatatan kaki
Daftar pustaka
|