Hotel Tiara Medan adalah sebuah hotel yang pernah ada di Kota Medan. Hotel ini terletak di Jalan Cut Mutia, Kelurahan Madras Hulu, Kecamatan Medan Polonia. Letaknya tidak jauh dari Kantor Gubernur Provinsi Sumatera Utara.
Rencana pembangunan hotel ini digagaskan sejak tahun 1973, awalnya dengan nama Hotel Medan Utama. Proyek tersebut dibeli oleh Bank Ekspor Impor Indonesia melalui PT Tahta Medan pada tahun 1977 dengan dana tebusan sejumlah Rp 650 juta. Hotel bertingkat 8 ini resmi dibuka untuk umum pada tahun 1982 oleh Menteri Keuangan Ali Wardhana, dan awalnya memiliki kapasitas kamar sebanyak 200, namun angka ini berkurang menjadi 176 saat hotel tutup. Fasilitas yang disediakan hotel mencakup kolam renang, pusat kebugaran, dan rumah makan.[1]
Pada tanggal 16 Juli 1988, hotel ini mendapatkan fasilitas dukungan berupa Tiara Convention Centre di samping timur gedung hotel, tepatnya di pertigaan Jalan Cut Mutia dengan Jalan Imam Bonjol. Gedung serba guna ini mampu menampung 2.000 orang, dengan fasilitas prafungsi, ruang VIP, dan balai resepsi, dan tersambung dengan area hotel melalui rumah makan Supper Club. Rumah makan Supper Club sendiri dirobohkan pada tahun 1996 untuk memberi jalan bagi perluasan gedung hotel, namun pembangunannya terhambat oleh krisis finansial Asia 1997 dan baru dilanjutkan kembali pada tahun 2012, dengan rencana untuk menjadikannya sebagai apartemen bernama Tiara Apartments.[1]
Pada tanggal 31 Desember 2015, akibat dari masalah finansial, Hotel Tiara Medan tutup untuk yang terakhir kalinya.[2] Gedung utama hotel dibongkar pada tahun 2017, sementara gedung perluasan di bekas lahan Supper Club masih bertahan namun dibiarkan terbengkalai.[1] Setelah renovasi selama dua tahun, gedung serba guna Tiara Convention Centre dibuka kembali pada tanggal 21 Oktober 2017 dan sekarang terletak berdampingan dengan Brastagi Supermarket Tiara.[3]
Referensi
Pranala luar