Heksaklorofen

Skeletal formula of hexachlorophene
Ball-and-stick model of the hexachlorophene molecule
Nama sistematis (IUPAC)
2,2'-metilenabis(3,4,6-triklorofenol)-3,4,6-trikloro-2-[(2,3,5-trikloro-6-hidroksifenil)metil]fenol
Data klinis
Nama dagang pHisoHex, Gamophen, Septisol, Turgex, Germa-Medica, Hexachlorophane, Almederm
Kat. kehamilan ?
Status hukum -only (US) Hanya dengan resep untuk manusia
Pengenal
Nomor CAS 70-30-4
Kode ATC D08AE01 QP52AG02
PubChem CID 3598
DrugBank DB00756
ChemSpider 3472
UNII IWW5FV6NK2
KEGG D00859
ChEBI CHEBI:5693
ChEMBL CHEMBL496
Data kimia
Rumus C13H6Cl6O2 
SMILES eMolecules & PubChem
  • InChI=1S/C13H6Cl6O2/c14-6-2-8(16)12(20)4(10(6)18)1-5-11(19)7(15)3-9(17)13(5)21/h2-3,20-21H,1H2
    Key:ACGUYXCXAPNIKK-UHFFFAOYSA-N

Data fisik
Kepadatan 1,71 g/cm³
Titik lebur 163–165 °C (325–329 °F)
Titik didih 471 °C (880 °F)

Heksaklorofen merupakan suatu bisfenol terpoliklorinatsi.[1] Heksaklorofen digunakan untuk membersihkan kulit dan mencegah penyebaran infeksi.[2] Heksaklorofen juga dapat digunakan untuk kondisi lain yang ditentukan oleh dokter.[2] Heksaklorofen adalah antibakteri topikal.[2] Ia bekerja seperti deterjen untuk membersihkan kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri tertentu.[2] Heksaklorofen lebih efektif terhadap bakteri Gram positif dibanding dengan Gram negatif.[1] Dengan konsentrasi rendah, larutan ini mengganggu transpor elektron kuman dan menghambat enzim yang terkait dengan membran.[1] Pada konsentrasi tinggi, zat ini dapat menyebabkan pecahnya membran kuman.[1] Ia memiliki efek bakteriostatik yang tinggi, tetapi perlu waktu untuk membunuh kuman dan mempunyai efek yang kecil terhadap spora.[1] Larutan heksaklorofen 3% dapat membunuh ''Staphylococcus aureus'' dalam waktu 15-30 detik, tetapi untuk kuman Gram negatif perlu waktu 24 jam.[1] Heksaklorofen sering dikombinasikan dengan paraklorometoksifenol atau paraklorokresol, namun masih memerlukan waktu 3 jam untuk membunuh kuman Gram negatif.[1] Heksklorofen bersifat toksik, terutama yang mengandung detergen, dan bila terminum dapat menyebabkan kematian.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h Staf Pengajar Departemen Farmakologi FK UNSRI (2008). Kumpulan Kuliah Farmakologi. Jakarta: EGC. ISBN 978-979-448-831-7. 
  2. ^ a b c d "Hexachlorophene". Wolters Kluwer Health, Inc. 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-04. Diakses tanggal June 26 2014.