Gununglurah adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia, terletak sekira 10 kilometer arah barat laut dari ibu kota Kabupaten Banyumas, Purwokerto. Desa yang dilewati oleh jalur kereta api Purwokerto-Cirebon ini merupakan desa dengan penduduk nomor lima terbesar di Kecamatan Cilongok. Desa Gununglurah merupakan desa yang sangat penting bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia. Hal ini dikuatkan dengan adanya Tugu Pudjadi Djaring Bandayuda di mana Nama Pudjadi diambil dari nama pejuang pergerakan di wilayah Kabupaten Banyumas. Kol. Inf. Pudjadi Jaring Bandayuda (1971 - 1978) ini adalah Bupati Ke 26 Kabupaten Banyumas. Pada saat ini kebanyakan penduduk Desa Gununglurah bermata pencaharian sebagai petani, pekebun, pedagang dan sebagian kecil ada yang menjadi PNS. Desa Gununglurah terdiri atas 10 Rukun Warga (RW) dan 60 Rukun Tangga (RT).
Batas wilayah
Utara : Perhutani
Timur : Desa Sokawera , Desa Singasari
Barat : Desa Sambirata, Desa Rancamaya
Selatan : Desa Rancamaya, Desa Langgongsari
Fasilitas - fasilitas yang ada di Deda Gununglurah
Fasilitas pendidikan
PAUD :
1. Nusa Indah
2. Darussalam
TK :
1. TK Pertiwi
2. TK Diponegoro 18
SD/MI :
1. SDN 1 Gununglurah
2. SDN 2 Gununglurah
3. MI Ma'arif NU 1 Gununglurah
SMP/MTs
1. SMP Ma'had Darussa'adah
2. MTs Ma'arif NU 3 Cilongok
==Fasilitas Kesehatan== :
Terdapat Puskesmas Pembantu 1 Cilongok yang melayani warga setiap hari Senin - Jumat mulai pukul 07.30 - 13.00 WIB
Fasilitas Olahraga :
Terdapat dua buah lapangan yaitu Lapangan Mataram (lapangan lor) dan Lapangan Pudjadi (lapangan baru/kidul)
Fasilitas Keagamaan
Terdapat Pondok Pesantren yang cukup terkenal di Wilayah Banyumas pada khususnya yaitu Pondok Pesantren Darussa'adah yang saat ini diasuh oleh Ky. Taufik Mubarok, selain itu ada juga TPQ yang jumlahnya cukup banyak. Sedangkan Masjid terbesar di Desa Gununglurah yakni Masjid Baiturrohmah.
Fasilitas Wisata
Saat ini terdapat sarana wisata yaitu Telaga Kumpe yang berlokasi di Grumbul Pesawahan
Pranala luar
