Frits Laoh (25 Desember 1888 – 18 Juni 1961)[1] adalah Menteri Perhubungan Indonesia pada Kabinet Burhanuddin Harahap (12 Agustus 1955 - 24 Maret 1956).[2]
Riwayat Hidup
Kakak kandung dari Ir. Herling Laoh ini adalah putera tukang emas asal Sonder kelahiran Tompaso. Pada tanggal 30 Desember 1908 ia menikah dengan Claudina Frederika de Adelhart Kalangie Toorop di Jakarta[3] dan memiliki empat anak yakni, Eddy Adelbert Laoh (meninggal dunia pada usia sepuluh tahun), Vera Christina Francina Laoh, Martinus Reynier Laoh dan Karel Philip Max Laoh.[1]
Setelah lulus dari Middelbare Handels Onderwijs di Batavia, ia bekerja di Deutsch-Australische Dampfschiffs-Gesellschaft A.G. di Jakarta hingga tahun 1908. Pada tahun 1908-1935 sebagai kepala karyawan di KPM (Koninklijke Paketvaart Maatschappij).[2]
Pada tahun 1918 ia menjadi anggota Volksraad sebagai delegasi dari Kieskring X, Celebes (Dewan Rakyat sebagai utusan daerah Sulawesi). Setelah proklamasi hingga tahun 1950 ia menjadi salah satu anggota Dewan Pertimbangan Agung, direktur Perusahaan "Indonesian Motors Company" dan kemudian Presiden Direktur "NV RIS Trading Company" di Jakarta. Ia adalah anggota parlemen dan anggota Partai Rakyat Nasional (PRN).[2]
Rujukan