Franki RadenR. Franki S. Notosudirdjo atau lebih dikenal dengan nama Franki Raden (lahir 4 Januari 1953) adalah musikus berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal sebagai penata musik untuk film dan meraih beberapa penghargaan pada Festival Film Indonesia. Selain bermusik, Franki juga menulis artikel di sejumlah media massa.[1][2] Latar belakangFranki Raden dilahirkan dengan nama R. Franki S. Notosudirdjo di Jakarta pada 4 Januari 1953. Menyelesaikan pendidikannya pada jurusan Musik Institut Kesenian Jakarta tahun 1974, lalu pada tahun 1976 ia sempat pula belajar selama satu tahun pada Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. Franki Raden mendapat Piala Citra sebagai Ilustrasi Musik Terbaik pada Festival Film Indonesia (FFI) 1979 lewat film November 1828. Padahal itulah filmnya yang ketiga, setelah Bulu-bulu Cendrawasih dan film dokumenter Akupun Bisa. Kemudian setelah ia mulai sering masuk sebagai nominasi melalui beberapa film antara lain, Rembulan dan Matahari pada FFI 1980, Roro Mendut, Titian Serambut Dibelah Tujuh, serta Kembang Kertas pada FFI 1985 dan Kejarlah Daku Kau Kutangkap pada FFI 1986. Setelah menerima penghargaan Piala Citra lagi dalam film Nagabonar tahun 1986 pada FFI 1987, Franki istirahat dari hirukpikuk industri film, berkelana ke Amerika Serikat untuk menambah ilmu dan mempertinggi wawasan, khususnya di bidang musik. Di samping membuat komposisi, mengajar, dan memberikan ceramah, dia juga berbicara di sejumlah seminar dan menulis di beberapa media massa.[3][4][5] Penghargaan dan nominasi
Prestasi
Lihat pula
|