* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 22.30, 10 Maret 2024 (UTC) ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 03.50, 23 Maret 2024 (UTC)
Lulusan akademi sepak bola River Plate, Fernández tampil perdana untuk tim utama klub tersebut pada 2019 sebelum dipinjamkan ke Defensa y Justicia selama dua musim. Bersama klub dari kota Florencio Varela itu, ia berhasil meraih gelar juara Copa Sudamericana dan Recopa Sudamericana sebelum kembali ke River Plate pada 2021. Sekembali dari masa peminjaman itu, Fernández menjadi salah satu pemain penting River Plate dengan berhasil meraih gelar juara Divisi Utama Argentina. Pada Juli 2022, ia bergabung ke klub Primeira LigaBenfica. Setelah setengah musim bersama Benfica, pada Februari 2023, Fernández bergabung ke klub Liga Utama Inggris Chelsea dengan nilai transfer €121 juta, sebuah rekor nilai transfer termahal klub tersebut dan liga domestik Inggris, nilai transfer termahal kedua untuk pemain keluar liga domestik Portugal, dan nilai transfer pemain sepak bola termahal kelima.
Fernández tampil untuk timnas junior Argentina U-18 pada 2019. Ia tampil perdana untuk timnas senior Argentina pada November 2021. Fernández merupakan anggota skuad Argentina yang meraih gelar juara Piala Dunia FIFA 2022.
Gaya Bermain
Enzo Fernandez adalah seorang gelandang serba bisa. Dia biasa bermain sebagai playmaker yang bermain lebih dalam, bertanggung jawab dalam merusak permainan lawan, mengatur tempo, dan merebut kembali penguasaan bola. Selain itu, dia juga mampu bermain sebagai gelandang serang. Meskipun dia lebih suka bermain di tengah lapangan, dia juga bisa terlibat di area tengah kiri dan dibantu oleh seorang gelandang bertahan, seperti mantan rekan timnya di Benfica, Florentino Luís.[4]
Dalam permainannya, Fernández sering mengirimkan umpan pendek cepat, umpan panjang yang akurat, dan umpan lambung. Dia senang berduel dengan gelandang lawan, melindungi ruang dan lini belakangnya secara efisien, dia memiliki jangkauan umpan yang baik, dan visi permainan yang tajam. Dia bisa menggiring bola ke daerah berbahaya atau keluar dari situasi yang sulit. Dia sangat baik dalam menerima bola di ruang sempit dan sulit ditekan oleh lawan. Dia terampil dalam menjebol garis pertahanan lawan dengan umpan pendek maupun umpan terobosan. Saat tidak memiliki bola, Fernández akan mencari cara untuk mengganggu serangan lawan secara proaktif, dengan mengantisipasi dan memotong umpan.[5]