Hamdhan Syukrie (14 Juli 1963 – 3 Januari 2015), lebih dikenal dengan nama Denny Sakrie, adalah seorang penulis dan pengamatmusikIndonesia. Ia mengawali kariernya sebagai penulis artikel musik sejak duduk di bangku SMP (pada 1979) di media Pedoman Rakyat yang terbit di Makassar, Sulawesi Selatan. Selain itu, tulisan-tulisannya juga dimuat di media lain seperti Hai, Variasi, Vista, Mode, Gadis, Sinar Harapan, Suara Pembaruan dan Republika. Sebagai pemerhati musik, sosok Denny Sakrie kerap kali muncul di layar televisi swasta mengomentari berbagai aspek dalam industri musik.
Sebelum wafat, Deny Sakri menjadi kontributor tetap untuk majalahTempo, harian KOMPAS, dan majalah Rolling StoneIndonesia. Selain menulis, dia juga berkiprah sebagai penyiar radio, pengisi suara iklan radio dan televisi, pembawa acara, penulis naskah beberapa acara televisi, dan bergabung di sejumlah grup musik.
Sebagai penyiar radio
Mulai karier di dunia radio dengan bergabung pada Radio Madama Makassar sebagai music director dan penyiar. (1988)
Buku-buku yang sampai sekarang masih dalam proses antara lain:
Bersama Bens Leo dan Theodore KS tengah menggarap penulisan buku The Record Man yang menceritakan perjalanan 40 tahun perusahaan rekaman Aquarius Jakarta.
Buku Ensiklopop Indonesia 1950-2000
Biografi Koes Plus yang akan diterbitkan penerbit Akoer Jakarta.
Filmografi
Garasi, digarap sutradara Agung Sentausa dan diproduseri oleh Miles Films Productions. Dalam film berlatar tentang pergumulan sebuah band indie itu, Denny berperan sebagai Hagi Haryadi, seorang pengamat music. Film ini dibintangi antara lain oleh Fedi Nuril dan Ayu Ratna. (2005)
Prestasi musik
Finalis Light Music Contest di Hotel Indonesia, bersama XX Band (1986)
Pada tanggal 3 Januari 2015, Denny Sakrie meninggal dunia karena serangan jantung.[1] Ia meninggal saat hendak dibawa ke Rumah Sakit SiloamKarawaci, mantan penyiar radio itu mengembuskan nafas terakhir dalam perjalanan, pukul 12:25 WIB.