Cité de Carcassonne (bahasa Oksitan: Ciutat de Carcassona pengucapan bahasa Oksitan: [siw'tat ðe kaɾkaˈsunɔ]) adalah sebuah benteng abad pertengahan yang terletak di bagian tenggara kota Carcassone, Departemen Aude, Languedoc-Roussillon, Prancis. Benteng ini terletak di sebuah bukit yang berada di tepi timur Sungai Aude. Benteng yang didirikan pada masa Galia-Romawi ini dikenal akan tembok gandanya yang memiliki panjang 3 km dan diselingi oleh 52 menara.[1] Di dalam kota benteng Carcassone juga terdapat sebuah kastil dan Basilika Saint-Nazaire.
Perbentengan ini selamat dari kehancuran berkat jasa arkeolog Jean-Pierre Cros-Mayrevieille. Benteng ini direstorasi pada abad ke-19 dengan metode yang cukup kontroversial di bawah pengarahan Viollet-le-Duc dan kemudian oleh Boeswillwald. Cité de Carcassonne dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1997.[2][3] Kastil, perbentengan dan menara-menara yang dimiliki oleh negara dipelihara oleh pusat monumen nasional, sementara sisanya dikelola oleh pemerintahan kota Carcassone.
Referensi