Biara Gandzasar

Biara Gandzasar
Gandzasar pada 2017
PetaKoordinat: 40°3′24.62″N 46°31′52.44″E / 40.0568389°N 46.5312333°E / 40.0568389; 46.5312333
Agama
AfiliasiGereja Apostolik Armenia
RitusArmenia
Diberkati22 Juli 1240[1]
StatusAktif
Lokasi
LokasiDesa Vank,
Kalbajar, Azerbaijan (de jure)
Martakert, Artsakh (de facto)
Koordinat40°03′26″N 46°31′50″E / 40.0572862°N 46.5305449°E / 40.0572862; 46.5305449
Arsitektur
Gaya arsitekturArmenia
Peletakan batu pertama1216[2]
Rampung1238[2]
Spesifikasi
Panjanggereja: 123 meter (404 ft)[3]
gavit: 118 meter (387 ft)[4]
Lebargereja։ 1.775 meter (5.823 ft)[3]
gavit: 1.325 meter (4.347 ft)[4]

Gandzasar (bahasa Armenia: Գանձասար) adalah katedral Apostolik Armenia peninggalan abad ke-13 (secara historis merupakan biara) yang terletak di dekat desa Vank di Republik Artsakh yang secara de jure merupakan bagian dari Distrik Kalbajar di Azerbaijan. Gandzasar terkenal di kalangan sarjana karena kubahnya yang dihias dengan megah, dan merupakan bangunan penting di zamannya. Biara ini juga merupakan purwarupa dari Biara Khamshi yang hancur di desa Martuni di Gegharkunik.

Sejarah

Latar belakang

Nama Gandzasar yang dalam bahasa Armenia berarti "gunung harta karun" diyakini berasal dari cerita bahwa biara tersebut dibangun di atas bukit yang mengandung bijih perak dan aneka logam lainnya.[5][6]

Situs Gandzasar pertama kali disebutkan dalam catatan tertulis oleh Katolikos Anania yang hidup pada abad ke-10 (memerintah 946-968),[5] yang mendata Sargis, seorang biarawan dari Gandzasar, sebagai peserta pertemuan yang berlangsung di Khachen untuk mendamaikan umat Gereja Kalsedon dan non-Kalsedon pada tahun 949.[1] Khachkar bertahun 1174, 1182, dan 1202 ditemukan di sekitar biara, yang juga menunjukkan keberadaan gereja atau biara yang lebih tua di situs tersebut.[1]

Prasasti pendirian di tembok dalam gereja.

Pendirian

Gereja utama dibangun antara 1216 dan 1238 oleh Hasan-Jalal Dawla,[7][2][8] pangeran Armenia dari Kepangeranan Khachen[9] dan kepala keluarga Hasan-Jalalyan.[10] Bangunan itu diresmikan pada 22 Juli 1240, pada Perayaan Transfigurasi (Vardavar) yang dihadiri sekitar 700 imam.[1] Gavit (selasar) di sebelah barat gereja, mulai dibangun pada 1240 dan diselesaikan pada 1266[7] oleh Atabek, putra Hasan-Jalal.[9][8][2]

Abad 14-16

Gandzasar menjadi pusat kedudukan Katolikosat Albania (Kaukasus), salah satu bagian Gereja Apostolik Armenia pada akhir abad ke-14.[9] Pada abad ke-16, Katolikosat Albania menjadi bawahan dari Takhta Induk Etchmiadzin.[11]

Awal abad ke-17 hingga abad ke-20

Menurut sumber-sumber kontemporer, pada awal 1700-an, patriark Gandzasar menaungi sekitar 900 desa dengan ratusan rumah di masing-masing desa, yang dihuni oleh petani dan pedagang Armenia.[12]

Pada abad ke-17 dan ke-18, Gandzasar menjadi pusat gerakan pembebasan Melikdom Karabakh yang dipimpin oleh Katolikos Yesayi Hasan-Jalalyan yang pro-Rusia.[9][13] Dalam surat bertahun 1701 yang ditandatangani oleh Melik (pemimpin) Karabakh dan Syunik, dia meminta Raja Pyotr yang Agung untuk melindungi Armenia dari Persia.[1] Namun, baru pada awal 1800-an Kekaisaran Rusia menguasai wilayah tersebut. Kekhanan Karabakh akhirnya berada di bawah kendali penuh Rusia berdasarkan Perjanjian Gulistan. Melalui Undang-undang 1836 yang dikenal sebagai Polozhenie, Gandzasar tidak lagi menjadi takhta keuskupan Karabakh, yang kemudian dipindahkan ke Shusha.[14] Biara ini secara bertahap ditinggalkan dan menjadi tak terawat pada akhir abad ke-19.[14]

Periode Soviet

Gandzasar ditutup oleh otoritas Uni Soviet pada tahun 1930.[15] Keuskupan Artsakh didirikan kembali pada tahun 1989 dengan Uskup Agung Pargev Martirosyan sebagai pemimpinnya. Atas usahanya, Gandzasar dibuka kembali pada 1 Oktober 1989 setelah enam bulan renovasi.[16] Pemerintah Soviet sudah memberi izin, sedangkan otoritas Soviet Azerbaijan belum mengizinkan. Gandzasar menjadi gereja pertama yang dibuka kembali setelah penindasan selama beberapa dekade. Menurut novelis Zori Balayan, beberapa agen KGB "tampaknya [telah] terlihat di antara kerumunan yang hadir".[17] Gandzasar menjabat sebagai pusat keuskupan sebelum dipindahkan ke Katedral Ghazanchetsots di Shusha (Shushi) pada tahun 1998.[18][19]

Perang Nagorno-Karabakh Pertama

Gandzasar diserang beberapa kali selama Perang Nagorno-Karabakh. Pada 6 Juli 1991 tentara Soviet dan petugas OMON (polisi khusus) menggerebek Gandzasar guna mencari senjata. Mereka memeriksa dokumen dan melakukan penggeledahan menyeluruh, termasuk di pemakaman.[20][21]

Pertempuran sengit terjadi di sekitar Gandzasar pada tahun 1992, ketika Azerbaijan mengepung daerah tersebut. "Orang-orang Armenia berhasil menggagalkan pengepungan, menyelamatkan Gandzasar dan meningkatkan status spiritualnya," tulis Thomas de Waal.[22] Pada 16 Agustus 1992, beberapa bangunan terpencil di dalam kompleks biara hancur akibat pengeboman oleh helikopter, yang tampaknya sengaja menargetkan gereja. Corley menulis bahwa percobaan pengeboman di Gandzasar yang bukan fasilitas militer sebagai "upaya yang disengaja untuk melenyapkan warisan Armenia di Karabakh."[23]

Pada tanggal 31 Agustus 1992, Menteri Pertahanan Armenia Vazgen Sargsyan dan Serzh Sargsyan, kepala komite pertahanan diri rakyat Armenia di Karabakh, mengadakan pertemuan bersama para komandan militer di salah satu ruangan di biara Gandzasar.[24]

Pada tanggal 20 Januari 1993, serangan udara yang dilakukan oleh dua pesawat serang Azerbaijan menyebabkan kerusakan parah pada biara, menewaskan beberapa orang di dekatnya dan melukai seorang pendeta.[21][25]

Restorasi

Setelah perang, biara tersebut dipugar sepenuhnya melalui pendanaan dari pengusaha dan dermawan Levon Hayrapetyan, yang berasal dari Vank.[26][27] Pekerjaan restorasi yang berlangsung dari tahun 2000 hingga 2002 meliputi restorasi altar, gavit, dan pemasangan keramik lantai.[28][29] Hayrapetyan juga mendanai pengaspalan jalan menuju gereja.[15]

Pada 16 Oktober 2008, pernikahan massal yang disponsori oleh Levon Hayrapetyan berlangsung di Karabakh. Sekitar 700 pasangan menikah pada hari itu, 500 di antaranya menikah di Katedral Ghazanchetsots di Shusha dan 200 pasangan di Gandzasar.[30][31][32][33] Pada tanggal 13 April 2016, Katolikos Karekin II dan Katolikos Aram I dari Kilikia berdoa di Gandzasar untuk perdamaian dan keamanan di Nagorno-Karabakh, beberapa hari setelah terjadinya baku tembak antara pasukan Armenia dan Azerbaijan yang terparah sejak gencatan senjata tahun 1994.[34] Ulang tahun ke-770 biara tersebut diperingati pada tahun 2010 dan ulang tahun ke-777 pada tahun 2017.[35][36]

Deskripsi

Kompleks biara dipotret dari udara pada tahun 2018

Biara ini terletak di atas bukit, di ketinggian 1.270 meter (4.170 ft),[8] di barat daya desa Vank (bahasa Azerbaijan: Vəngli).[37] Kompleks biara dikelilingi tembok dan terdiri dari gereja dengan selasar (gavit), kediaman uskup, ruang makan, dan gedung sekolah.[37] Tempat tinggal, yang terletak di sisi utara berisi delapan ruangan (29 x 25 meter (95 ft × 82 ft)), dibangun pada abad ke-17. Di sisi timur terdapat ruang makan, dibangun sekitar tahun 1689. Gedung sekolah berlantai dua ini didirikan pada tahun 1898. Di sebelah selatan dinding biara terdapat kuburan tua, tempat para imam, uskup dan tokoh-tokoh penting (seperti melik) dari daerah itu dimakamkan.[37]

Anatoli L. Yakobson menyebut Gandzasar sebagai "ensiklopedia" arsitektur Armenia, sedangkan Bagrat Ulubabyan dan M. S. Asatryan menggambarkannya sebagai "permata".[1]

Selasar atau gavit, berukuran 118 x 1.325 meter (387 ft × 4.347 ft),[4][37] merupakan aula berbentuk bujur sangkar dengan dua tiang di dekat dinding timur yang menopang atap.

Gereja utama, dinamai dari Yohanes Pembaptis,[7] berbentuk menyerupai salib dengan sakristi (bilik) dua lantai di empat sudutnya.[9][3][37] Bentuk gereja utama ini mirip dengan gereja utama di kompleks biara Geghard, Hovhannavank dan Harichavank, yang juga dibangun pada abad ke-13.[37][38][39]

Gereja ini terkenal karena kubah 16 sisi yang dihias dengan megah.[22][37][25] Relief pada bagian luarnya menggambarkan Penyaliban Yesus, Maria dan bayi Yesus, Adam dan Hawa, dua ktitor (pendiri gereja) yang sedang memegang miniatur gereja, serta figur lain seperti mawar, kepala banteng dan elang.[9][37][40]

Makna

Perangko Armenia keluaran tahun 2013 menampilkan Gandzasar.

Pusat kebudayaan kuno

Sejak didirikan, biara Gandzasar selama berabad-abad menjadi pusat pendidikan dan produksi naskah.[9]

Tujuan pariwisata dan ziarah

Gandzasar adalah lokasi wisata sejarah dan religi utama di seluruh Karabakh yang kerap dikunjungi baik oleh warga Karabakh maupun warga Armenia.[15][15][22][41] Felix Corley menganggap Gereja Gandzasar dan Katedral Ghazanchetsots di Shushi (Shusha) adalah bagian dari simbol sejarah dan identitas rakyat Armenia di Karabakh.[21]

Revisionisme Azerbaijan

Perangko Azerbaijan keluaran 2014 menampilkan Gandzasar sebagai warisan Albania Kaukasia.

Pada dasawarsa 1970-an, sejarawan Azerbaijan, khususnya Rashid Geyushev dan Ziya Bunyadov, mencetuskan teori revisionis yang mengatakan bahwa Gandzasar adalah monumen budaya dan agama rakyat Albania Kaukasia. Mereka mendasarkan klaim itu pada fakta bahwa Gandzasar adalah pusat Katolikosat Albania, bagian dari Gereja Apostolik Armenia. Teori ini diadopsi dan dipromosikan oleh sejarawan Azerbaijan lainnya, seperti Davud Akhundov,[42] dan sejak saat itu diadopsi oleh pemerintah Azerbaijan. Pada 2017, Hikmet Hajiyev, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Azerbaijan, menyatakan bahwa Gandzasar adalah "Kuil Kristen Albania, yang diduduki oleh angkatan bersenjata Armenia di wilayah Kalbajar, dan namanya bukanlah Gandzasar, tapi Ganjasar, serta tiada kaitannya dengan Kekristenan Armenia."[43]

Sejumlah cendekiawan mempermasalahkan klaim yang dikeluarkan Azerbaijan, termasuk Victor Schnirelmann, yang mencatat bahwa Albania Kaukasia menghilang pada abad ke-10, dan Gereja Armenia hanya mengadopsi nama itu untuk menyebut keuskupannya yang terletak paling timur.[42][44][45] Schnirelmann mencatat bahwa sejarawan Azerbaijan sengaja menghilangkan fakta bahwa Gandzasar adalah peninggalan arsitektur Armenia pada abad ke-10-13. Thomas de Waal mencatat bahwa dalam pamflet tahun 1997 berjudul "Monumen Albania di Karabakh" karya Igrar Aliyev dan Kamil Mamedzade, "aksara Armenia yang sebenarnya terdapat di dinding Gereja Gandzasar sengaja tak ditampilkan".[46] Rouben Galichian mencatat bahwa Gandzasar, meskipun dipromosikan oleh Azerbaijan sebagai biara bersejarah "Albania-Azerbaijan" dan menjadi warisan budaya Azerbaijan, dibiarkan rusak selama di bawah kekuasaan Azerbaijan.[47]

Galeri

Catatan kaki

  1. ^ a b c d e f Mkrtchyan 1989, hlm. 15.
  2. ^ a b c d Mkrtchyan 1989, hlm. 14.
  3. ^ a b c Mkrtchyan 1989, hlm. 16.
  4. ^ a b c Mkrtchyan 1989, hlm. 18.
  5. ^ a b Ulubabyan & Yakobson 1976, hlm. 686.
  6. ^ Mkrtchyan, Gayane (31 Agustus 2007). "A Wonder in Karabakh: A visit to the "mysterious" attraction of Vank". ArmeniaNow. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-22. 
  7. ^ a b c Hewsen 2001, hlm. 134.
  8. ^ a b c Ter-Danielian 1948, hlm. 62.
  9. ^ a b c d e f g Ulubabyan & Yakobson 1976, hlm. 687.
  10. ^ Hasan-Djalalian, Stepan (2006). "Արցախ-Խաչենի իշխանաց իշխան Հասան-Ջալալ-Դոլան [The Prince of Princes of Artsakh-Khachen: Hasan-Djalal-Dola]". Etchmiadzin. 62 (10–11): 103. [pranala nonaktif permanen]
  11. ^ Adalian, Rouben Paul (2010). Historical Dictionary of Armenia. Lanham, Maryland: Scarecrow Press. hlm. 128–129. ISBN 978-0-8108-7450-3. 
  12. ^ Ayvazyan, A. M. (2010). "Ժողովրդագրական իրավիճակը Ղարաբաղում 1710-1720-ական թվականներին [Demographic Situation in Karabagh between 1710 and 1720]". Lraber Hasarakakan Gitutyunneri (dalam bahasa Armenia) (1–2): 59–67. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-28. Diakses tanggal 2021-05-25. ; originally published in Ayvazyan, Armen (2001). "The Demographic Situation in Karabakh in the 1710-1720s". Armenian Mind. 5 (1–2): 67–74. 
  13. ^ Hasan-Jalalyan, S. R. (2011). "Կաթողիկոս Եսայի Հասան-Ջալալյանի քաղաքական գործունեությունն ու պատմագրական ժառանգությունը [Catholicos Yessayi Hasan-Jalalayan's Political Activities and Historiographic Legacy]". Lraber Hasarakakan Gitutyunneri (dalam bahasa Armenia) (3): 82–97. [pranala nonaktif permanen]
  14. ^ a b Ter-Danielian 1948, hlm. 67.
  15. ^ a b c d Hayrumyan, Naira (1 November 2008). "Recovery and Concern: Regional Unrest Reminds of NKR's Years of Progress, While Raising Anxiety". Armenian General Benevolent Union. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-29. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  16. ^ Editorial Board (1989). "Գանձասար [Gandzasar]". Etchmiadzin (dalam bahasa Armenia). Mother See of Holy Etchmiadzin. 46 (9–10): 78. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-21. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  17. ^ Corley 1998, hlm. 327.
  18. ^ "Լեռնային Ղարաբաղի Հանրապետություն: Կրոնը և եկեղեցին [Nagorno-Karabakh Republic: Religion and church]". historyofarmenia.am (dalam bahasa Armenia). Yerevan State University Institute for Armenian Studies. Առաջին վերաբացված տաճարը Գանձասարի վանքն էր (1989-ին), որն էլ սկզբում դարձել է թեմի առաջնորդանիստը (ներկայումս Շուշիի Ղազանչեցոց Ս. Ամենափրկիչ եկեղեցին է)։ 
  19. ^ Karapetyan, B. "Շուշի [Shushi]" (dalam bahasa Armenia). Yerevan State University Institute for Armenian Studies (via Ղարաբաղյան ազատագրական պատերազմ 1988-1994 (Karabakh Liberation War 1988-1994), 2004, Yerevan: Armenian Encyclopedia Publishing). Արցախի թեմի առաջնորդանիստ Ղազանչեցոց Ս. Ամենափրկիչ մայր տաճարը (XIX դ.): ... 1998-ին ավարտվել է եկեղեցու զանգակատան նորոգումը և մեծ հանդիսությամբ օծվել հուլիսի 19-ին, որպես հայ առաքելական եկեղեցու Արցախի թեմի առաջնորդանիստ՝ Պարգև արքեպիսկոպոս Մարտիրոսյանի առաջնորդությամբ: 
  20. ^ Cox, Caroline; Eibner, John (1993). "Operation Ring". Ethnic Cleansing in Progress: War in Nagorno Karabakh. Institute for Religious Minorities in the Islamic World (Christian Solidarity International). 
  21. ^ a b c Corley 1998, hlm. 330.
  22. ^ a b c de Waal, Thomas (15 November 1997). "An Eccentric Outpost of Christianity". The Moscow Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 Februari 2017. 
  23. ^ Corley 1998, hlm. 331.
  24. ^ Janikyan, Grigor (23 Mei 2013). "Մահապարտների անմահությունը [The Immortality of the Death-Sentenced]". Hay Zinvor (dalam bahasa Armenia). Armenian Ministry of Defense. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-23. 
  25. ^ a b Melik-Shahnazaryan 1997.
  26. ^ "Hayrapetyan Sentenced to 4 Years in Prison by Moscow Court". Asbarez. 14 April 2016. 
  27. ^ Pogosyan, Ashot (13 Februari 2016). "Успешные армяне России: Левон Айрапетян [Russia's Successful Armenians: Levon Hayrapetyan]" (dalam bahasa Rusia). REGNUM News Agency. 
  28. ^ "Молодежь призывает Левона Айрапетяна спасти Гандзасар". Yerkramas (dalam bahasa Rusia). 6 July 2011. Гандзасарский монастырь получил новую жизнь в 2000-2002 гг. благодаря средствам московского бизнесмена Левона Айрапетяна. 
  29. ^ Organova, Natalya (2011). "Гандзасар: война амбиций". noev-kovcheg.ru (15). «Когда Левон Айрапетян ремонтировал в 2000-2002 годах притвор церкви, когда выкладывал пол церкви плиткой, когда ремонтировал алтарь церкви, где были архитекторы?» – задается риторическим вопросом отец Григор. 
  30. ^ "Արցախի Ճերմակազգեստ Գեղեցկուհին [The While Beauty of Artsakh]". hushardzan.am (dalam bahasa Armenia). Service for the Protection of Historical Environment and Cultural Museum Reservations (Ministry of Culture of Armenia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 March 2017. 
  31. ^ "Karabakh's Big Wedding Day". Institute for War and Peace Reporting. 31 Oktober 2008. The couples were married in the churches of Gandzasar and Kazanchetsots in Shushi. 
  32. ^ Hayrapetyan, Anahit (23 Oktober 2008). "Nagorno-Karabakh: Mass Wedding Hopes to Spark Baby Boom in Separatist Territory". EurasiaNet. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-06. Diakses tanggal 2021-05-25. Five hundred and sixty couples ended up being married either at St. Ghazanchetsots church or the 13th century Gandzasar monastery, not far from Vank. 
  33. ^ "A Memorable Trip to Armenia and Artsakh to Celebrate the ARS Centennial". Asbarez. 24 November 2010. ...the church and monastery of Gandzasar, in the village of Vank, whose benefactor, Levon Hairabedian, a native son, sponsored the weddings of 700 couples in 2008. He also funded the renovation of the church dome and the construction of a seminary next to it. 
  34. ^ Editorial (2016). "Ն.Ս Օ Տ Տ. Գարեգին Բ. Ամենայն Հայոց Կաթողիկոսի խոսքը Գանձասարի Սուրբ Հովհաննես եկեղեցում (Գանձասար, 13 ապրիլի, 2016 թ.) [Message of His Holiness Karekin II, Catholicos of All Armenians, at St. Hovhannes Church of Gandzassar]". Etchmiadzin (dalam bahasa Armenia). 74 (4): 12–14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-01. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  35. ^ "770th anniversary of consecration of St. Hovhannes Mkrtich Church to be celebrated". Armenpress. 2 April 2010. 
  36. ^ "Foreign Minister Edward Nalbandian attends celebrations dedicated to 777th anniversary of consecration of Gandzasar Monastery in Artsakh". mfa.am. Ministry of Foreign Affairs of Armenia. 27 Juli 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-23. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  37. ^ a b c d e f g h "Gandzasar Monastery". armenica.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 Juni 2018.  based on "The Architecture of the Gandzasar Monastic Complex" by Murad Hasratian
  38. ^ Thierry, Jean-Michel and Patrick Donabedian. Les Arts Arméniens. Paris, 1987.
  39. ^ Thierry, Jean. Eglises et Couvents du Karabagh. Antelais, Lebanon, 1991, pp. 161-165
  40. ^ Mkrtchyan 1989, hlm. 17.
  41. ^ Khachatryan, Marietta (1 December 2012). "An Interview with Artsakh President Bako Sahakyan "We Will Do Everything, for the Recognition of Artsakh to Come Soon"". Armenian General Benevolent Union. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-25. Diakses tanggal 2021-05-25. 
  42. ^ a b Schnirelmann, Victor (2003). Войны памяти: мифы, идентичность и политика в Закавказье [Memory wars: myths, identity and politics in Transcaucasia] (dalam bahasa Rusia). Moscow: Akademkniga. hlm. 212. ISBN 5-94628-118-6. 
  43. ^ "Nalbəndyanın Kəlbəcərə getməsi Ermənistanın münaqişənin danışıqlar yolu ilə həllində maraqlı olmadığını göstərir". news.milli.az (dalam bahasa Azerbaijani). 27 Juli 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Juni 2018. 
  44. ^ "Letter from Karabakh: Quarrels in stone". The Economist. 6 November 1997. 
  45. ^ Hacikyan, Agop Jack; Basmajian, Gabriel; Franchuk, Edward S.; Ouzounian, Nourhan (2002). The Heritage of Armenian Literature: From the sixth to the eighteenth century. Detroit: Wayne State University Press. hlm. 169. ISBN 9780814330234. 
  46. ^ de Waal, Thomas (2013). Black Garden: Armenia and Azerbaijan Through Peace and War (edisi ke-2nd). New York University Press. hlm. 168. 
  47. ^ Galichian, Rouben (2010) [2009]. The Invention of History: Azerbaijan, Armenia and the Showcasing of Imagination (PDF) (edisi ke-2nd). London: Gomidas Institute. hlm. 51. ISBN 978-1-903656-88-4. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2017-02-17. 

Daftar pustaka

Bacaan lebih lanjut

Pranala luar