Benecol adalah merek produk makanan penurun kolesterol yang dimiliki oleh perusahaan Finlandia Raisio Group, yang memiliki merek dagang tersebut.
Raisio Group melisensikan merek Benecol dan menjual bahan stanol ester ke perusahaan makanan di seluruh dunia.[1] Merek ini dilisensikan di lebih dari 30 negara oleh perusahaan makanan lokal seperti Kaiku di Spanyol, Colanta di Kolombia, Lotte di Korea Selatan, Kalbe Nutritionals di Indonesia dan Johnson & Johnson di AS .[2]
Salah satu produknya adalah Nutrive Benecol yang merupakan susu dengan sari buah jeruk yang mengandung Plant Stanol Ester (PSE). PSE mempunyai struktur yang mirip dengan kolesterol sehingga dalam saluran cerna akan berikatan dengan garam empedu membentuk micelle dan dapat menghambat penyerapan kolesterol dari makanan.
Efek pada kolesterol
Kolesterol merupakan zat yang diproduksi secara alami oleh organ hati, tetapi juga bisa ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, seperti daging dan susu. Kolesterol diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel sehat, memproduksi sejumlah hormon, dan menghasilkan vitamin D. Meskipun penting bagi tubuh, kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika kadarnya terlalu tinggi.
Komisi Eropa telah menyatakan bahwa efek penurunan kolesterol LDL dari 7-10% dapat dicapai dalam 2-3 minggu dengan asupan harian stanol ester nabati setara dengan 1,5 - 2,4 gram.[3]
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menyatakan bahwa makanan yang mengandung setidaknya 0,5 gram per porsi stanol nabati yang dimakan bersama makanan atau camilan dengan total asupan harian 2 gram sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol, dapat mengurangi risiko penyakit jantung.[4]
Komposisi
Air, isomaltulosa, plant stanol ester, susu skim bubuk, penstabil nabati, konsentrat leci, pengemulsi nabati, pengatur keasaman sitrat, pemanis buatan sukralosa, perisa artifisial leci, antioksidan tokoferol.[5]
Referensi
Pranala luar