Bendera Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau Bendera ASEAN adalah bendera ASEAN yang diresmikan penggunaannya pada bulan Juli 1997.[1] Bendera ini bergambar Lambang ASEAN di atas latar biru.
Rancangan
Bentuk
Di atas latar biru, terdapat sepuluh batang padi di tengah lingkaran berwarna merah dengan dikelilingi garis cincin berwarna putih.
Rasio perbandingan ukuran bendera adalah 2:3. Piagam ASEAN mencantumkan spesifikasi ukuran bendera:[2]
Bendera meja: 10 cm x 15 cm
Bendera dalam ruangan: 100 cm x 150 cm
Bendera kendaraan: 10 cm x 30 cm
Bendera luar ruangan: 200 cm x 300 cm
Simbolisme
Simbolisme lambang ASEAN tercantum dalam Piagam ASEAN. Warna biru melambangkan perdamaian dan kemantapan, merah melambangkan keberanian dan dinamika, putih melambangkan kesucian, dan kuning melambangkan kemakmuran.[2]
Sepuluh batang padi mewakili sepuluh negara anggota ASEAN.
Warna bendera – biru, merah, putih, dan kuning – merupakan warna-warna yang digunakan dalam bendera nasional seluruh negara anggota ASEAN.[2]
Sejarah
Bendera lama ASEAN hampir serupa dengan bendera kini – perbedaannya adalah: terdapat enam batang padi yang mewakili lima negara pendiri ASEAN dan Brunei, Tulisan ASEAN tercantum di bawah batang padi. Latar bendera adalah putih, cincin yang melingkari batang padi dan warna tulisan adalah cyan (biru muda), bidang lingkaran berwarna kuning. Batang padi berwarna coklat keemasan.