Barreiro da Faneca
Barreiro da Faneca (bahasa Portugis: Área de Paisagem Protegida do Barreiro da Faneca) adalah wilayah geologis dan lanskap yang dilindungi di Pulau Santa Maria, Azores. Kawasan lindung ini diberi nama oleh Barreiro da Faneca yang dijuluki "Gurun Merah Azores", lanskap gersang dan tanah liat yang terbentuk selama Pliosen ini, terbentuk secara unik dan tidak hanya di pulau tetapi ke seluruh Portugal. SejarahBarreiro da Faneca diintegrasikan ke dalam Área de Paisagem Protegida do Barreiro da Faneca ('Lanskap Lindung Barreiro da Faneca) dengan dikeluarkannya Keputusan Daerah 47/2008/A (7 November 2008), dan dikelola oleh Secretário Regional do Ambiente e do Mar (Sekretariat Daerah Lingkungan Hidup dan Laut).[1] GeografiLanskap yang Dilindungi Barreiro da Faneca menempati sebagian besar pesisir utara pulau, terbentang dari Ponta dos Frades, sebuah tanjung di wilayah Anjos, di paling barat São Pedro hingga paling utara tebing Santa Bárbara, dan tidak hanya mencakup Barreiro da Faneca tetapi juga teluk Raposo, Cré dan Tagarete; kawasan lindung menempati area sekitar 835 km2 (322 sq mi)[2] dan bersebelahan dengan kawasan lindung adalah Teluk Cré, yang dikenal dengan akumulasi sedimen, seperti batu kapur dan konglomerat fosil, dengan fosil laut yang terlihat. Teluk Raposo di dekatnya dikenal dengan tebing, air terjun, dan muara sungainya, sedangkan Teluk Tagarete juga dikenal dengan endapan fosil laut.[butuh rujukan] Geografi fisikBarreiro da Faneca, bersama dengan daerah tanah liat lainnya di pulau itu, merupakan bagian dari formasi geologis yang dikenal sebagai Formasi Feteiras, rangkaian terakhir letusan gunung berapi di Santa Maria, pulau tertua di Azores. Lempung ini awalnya berupa basal dan terbentuk selama Pliosen (sekitar 3-4 juta tahun yang lalu) yang kemudian ditutupi oleh lapisan piroklas sebagai hasil dari letusan eksplosif. Karena iklim panas dan lembab yang ada selama zaman itu, basal sangat berubah dan terkikis, yang berasal dari lempung kemerahan saat ini dan lanskap semi-gurun yang terkait.[2][3] Barreiro terletak di ketinggian 210 meter (690 ft) dan mencakup permukaan buaian, dengan kemiringan landai 4-5% dan kemampuan drainase yang terbatas. Daerah dengan vegetasi terbatas atau kurang rentan terhadap erosi, mengakibatkan terbentuknya bukit pasir yang disebabkan oleh limpasan permukaan atau erosi akibat angin.[butuh rujukan] ReferensiCatatan
Sumber
|