Stasiun Wates
Stasiun Wates (WT) adalah stasiun kereta api kelas II yang terletak di Wates, Wates, Kulon Progo termasuk dalam pengelolaan Daerah Operasi VI Yogyakarta bersama anak perusahaan PT KAI seperti KAI Bandara dan KAI Commuter pada ketinggian +18 meter yang berjarak 481,6 km arah tenggara dari Jakarta Kota melalui Pasar Senen. Stasiun ini merupakan stasiun utama di Kabupaten Kulon Progo dan melayani operasional kereta api penumpang, baik antarkota maupun lokal/komuter. Stasiun ini berlokasi di selatan Alun-alun Wates dan juga kompleks gedung pemerintahan kabupaten tersebut. Sebagai stasiun integrasi moda, stasiun ini menjadi salah satu penunjang pembangunan berorientasi transit di wilayah DI Yogyakarta. Ke arah timur stasiun ini, sebelum Stasiun Sentolo, terdapat Stasiun Kalimenur yang sudah dinonaktifkan pada tahun 1975 akibat tingkat okupansi penumpang yang rendah. Bangunan dan tata letakPada awalnya, Stasiun Wates memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus.[4] Sejak jalur ganda segmen Wojo–Wates dioperasikan pada 18 Juli 2007 dan dilanjutkan ke Rewulu pada 28 Agustus 2007,[5] tata letak stasiun ini diubah sehingga jumlah jalur bertambah menjadi lima. Jalur 1 dijadikan sebagai sepur lurus arah Yogyakarta, jalur 2 dijadikan sepur lurus arah Kutoarjo, jalur 3 dan 4 untuk pemberhentian kereta api. serta jalur 5 merupakan sepur badug yang sering digunakan hanya untuk parkir ataupun bongkar muat angkutan batu balast/kricak. Stasiun ini kini telah dipasangi kanopi di area peron supaya melindungi penumpang dari sengatan panas matahari dan tempias air hujan. Pemasangan kanopi juga dilakukan di Stasiun Jenar.[6][7]
Ciri khasCiri khas dari Stasiun Wates yaitu terdapat tulisan "Wates" dalam aksara Jawa (bahasa Jawa: ꦮꦠꦼꦱ꧀, translit. Watês) yang dipasang pada ornamen kaca patri di gunungan atap depan stasiun. Layanan kereta apiBerikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2025 per 1 Februari 2025.[8] Antarkota
Aglomerasi
Kereta bandara
Komuter
Galeri
Referensi
Pranala luar
|
Portal di Ensiklopedia Dunia