Rere Rassofyan
KarierRere memulai karier di stand up comedy dengan bergabung dengan komunitas Stand Up Indo Jakarta Barat di awal 2013, sebagai salah satu kegiatan untuk mengisi waktu setelah kuliah. Di komunitas, Rere termasuk komika reguler yang aktif dalam setiap event yang diadakan oleh komunitas, mulai dari Stand Up Night hingga mengikuti beberapa kompetisi stand up comedy dengan membawa nama komunitas. Rere diketahui juga menjadi salah satu pendiri komunitas stand up comedy di kampusnya yaitu Stand Up Comedy Unindra.[3] Karena sering tampil, ia sempat dipercaya oleh Ernest Prakasa untuk ikut dalam tour nya yang bertajuk Happinest di beberapa kota di Indonesia. Dari sini kemudian, Rere diajak bermain film oleh Ernest dalam film Ngenest The Movie di penghujung tahun 2015, meskipun masih berstatus peran pembantu. Di awal tahun 2016, bersama dua rekan sekomunitasnya di Jakarta Barat yaitu Pandu Winoto dan Erwin, Rere membuat mini show stand up comedy bertajuk #PREview. Awalnya ini hanya dilaksanakan di Jakarta Barat saja, tetapi karena show nya menarik dan banyak peminat, show ini akhirnya juga terlaksana di beberapa wilayah di sekitar Jakarta.[4] Setelah itu Rere tetap konsisten mengikuti beberapa acara stand up comedy yang kebanyakan masih off air. Puncaknya di penghujung 2016, Rere menjadi juara My Tea Comic Hunt regional Jakarta, sebuah kompetisi yang diadakan Kompas TV dalam rangkaian tour SUCI 6. Atas prestasinya ini, Rere berhak mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia season ke 7 (SUCI 7) di Jakarta tanpa harus ikut antrian peserta umum. Rere sebelumnya pernah mengikuti audisi SUCI 5, pertama di Surabaya bersama tiga rekannya yaitu Erwin, Rigen, dan Afif, sayang ia bersama Erwin belum berhasil. Kembali ke Jakarta, ia ikut audisi lagi dan hasilnya berbuah golden ticket, tetapi ia belum beruntung untuk lolos. Akhirnya, dua tahun berselang, lewat keuntungan yang ia peroleh sebagai juara salah satu event yang diadakan Kompas TV inilah ia kembali berhasil, tidak sekadar mendapat golden ticket namun berhasil menjadi satu dari 16 finalis SUCI 7. Mengingat pengalamannya, Rere menjadi salah satu finalis yang digadang-gadang akan menjuarai SUCI 7. Namun langkahnya harus terhenti di penampilan kedua, karena akumulasi nilai penampilannya jadi yang paling rendah dari kontestan tersisa, dikarenakan selalu melebihi durasi waktu tampil yang diberikan. Alhasil, mengingat SUCI 7 di awal menggunakan format dua grup dan tergabung di grup B, Rere menjadi finalis SUCI 7 keempat serta mengikuti Arya Novrianus dari grup A, ia adalah finalis kedua dari grup B yang harus close mic dari panggung SUCI 7. Acara TV
FilmografiFilm
Seri web
Referensi
Pranala luar |
Portal di Ensiklopedia Dunia