Alcázar Sevilla (Spanyol "Reales Alcázares de Sevilla", (pengucapan bahasa Spanyol: [alˈkaθar])) adalah sebuah istana yang terletak di kota Sevilla, Andalusia, Spanyol, yang pada awalnya dibangun oleh raja-raja MuslimMoor.
Istana ini dikenal sebagai salah satu contoh arsitektur mudéjar terbaik di Semenanjung Iberia.[1] Lantai atas Alcázar ini masih digunakan oleh keluarga kerajaan Spanyol sebagai kediaman resmi mereka di Sevilla dan diurus oleh Patrimonio Nacional. Istana ini merupakan istana kerajaan tertua yang masih digunakan di Spanyol dan didaftarkan sebagai Situs Warisan DuniaUNESCO pada tahun 1987 bersama dengan Katedral Sevilla dan Arsip Umum Hindia.[2]
Istana ini dibangun di atas situs Romawi dan Visigoth kuno oleh Bani Umayyah. Alcazar ini kemudian dimodifikasi beberapa kali selama periode Al-Andalus, termasuk oleh Muwahhidun. Pada abad ke-13, Alfonso X melancarkan pembangunan istana pertama bergaya Gothik di atas situs Alcazar Muslim. Satu abad kemudian, setelah gempa bumi mengguncang kota Sevilla pada tahun 1356, Pedro dari Kastilia mendirikan istana dengan gaya mudéjar. Istana ini kemudian dimodifikasi lagi oleh Karl V pada abad ke-16.
Catatan kaki
^The Real Alcázar of Seville, Editorial Palacios y Museos, José Barea, 2014, hlm. 47, ISBN978-84-8003-637-5
