48 Jam untuk Indah (sebelumnya diberi judul The Hostage) adalah film dramakeluargaIndonesia tahun 2022. Disutradarai oleh Jose Poernomo dan diproduksi oleh MVP Pictures, film yang dirilis secara eksklusif di layanan video sesuai permintaan Prime Video pada 15 September 2022 ini dibintangi oleh Fedi Nuril, Kirana Larasati, Raya Adena Syah, dan Verdi Solaiman. Ketika proses produksi berlangsung, film 48 Jam untuk Indah diberi judul awal The Hostage dan sempat direncanakan untuk tayang di WeTV.[2]
Sinopsis
Jono (Fedi Nuril), seorang pria yang berasal dari kelas menengah, memiliki seorang anak perempuan bernama Indah (Raya Adena Syah) yang masih kecil. Tiba-tiba, Indah menderita suatu penyakit hingga menyebabkan kondisinya kritis. Jono berusaha menyelamatkan Indah, karena putrinya tersebut hanya memiliki sisa waktu 48 jam sisa untuk hidup.[3]
Draf pertama naskah film 48 Jam untuk Indah dirampungkan pada 2 Desember 2020, sedangkan draf keenam sekaligus draf terakhir diselesaikan pada 13 Maret 2021.[2]
Para pemain film 48 Jam untuk Indah melakukan proses pembacaan naskah dari tanggal 22 hingga 29 Maret 2021. Pada 31 Maret, ketika seluruh pemain dan kru yang terlibat melaksanakan uji usap nasofaring dan pemotretan untuk properti film dilakukan, proses pembacaan naskah juga sempat dilakukan untuk terakhir kalinya.[2][4]
Syuting
Semula, proses syuting direncanakan untuk berlangsung sejak 1 April hingga 12 April 2021. Namun, karena terdapat perubahan dalam adegan tertentu, proses syuting baru dapat dibereskan pada 18 April 2021.
Sebagian besar proses syuting dilaksanakan di kawasan Bogor, yakni di Jalan Mandala II No. 2, RT 03/RW 02, Kel. Ciparigi, Kec. Bogor Utara sebagai latar tempat untuk rumah dari tokoh Jono dan kantor dari tokoh Reynold, serta di SMK Negeri 1 Cibinong sebagai latar tempat untuk pabrik. Syuting juga dilakukan di luar Bogor, seperti Stella Maris International School Gading Serpong dan salah satu rumah sakit di Cengkareng, Jakarta Barat.[2]
Catatan
^Dikreditkan sebagai produser pada bagian akhir film.
^Disebut sebagai produser dalam bab kedua dari laporan magang milik asisten sutradara Paul Abadi[1], tetapi dikreditkan sebagai produser pelaksana pada bagian akhir film.
^Disebut sebagai produser eksekutif dalam bab kedua dari laporan magang milik asisten sutradara Paul Abadi[1], tetapi dikreditkan sebagai ko-produser dan penulis skenario pada bagian akhir film.
^Dikreditkan sebagai editor pada bagian akhir film.
^Disebut sebagai editor dan asisten sinematografer dalam bab kedua dari laporan magang milik asisten sutradara Paul Abadi[1], tetapi dikreditkan sebagai operator kamera pada bagian akhir film.