Malaria is a disease that attacks humans, birds, apes and other primates, reptiles and rodents, which is caused by protozoan infections of the genus Plasmodium and is easily recognized from the symptoms of fever (chills) and prolonged fever. Until now, Indonesia is still one of the countries at risk of Malaria because 80% of districts/cities in Indonesia are Malaria-endemic. The objective to be achieved in this study is to see a description of the incidence of Malaria in Denemani health centre based on the characteristics of the patient's age, sex of the patient, occupation and place of residence of the patient. The study design was a descriptive study obtained by a sample of 642 respondents. The results showed that there were more Malaria sufferers at the age of 24-35 years as many as 264 patients (41.1%), more Malaria sufferers in the female sex as many as 323 people (50.3%), Malaria sufferers more in patients who were work as private employees, 410 people (63.9%). More Malaria sufferers found living in urban areas, amounting to 447 patients (69.6%). Based on these conclusions it is suggested to the relevant parties that seeing the problems in the Public Health Center in Denemani, especially in adult polyclinics, it does not rule out the possibility that the number of Malaria sufferers will increase every day. This needs to be prevented so there are not to increase continuously. Keywords: Malaria, age, gender, occupation, place of residence ABSTRAK Malaria adalah penyakit yang menyerang manusia, burung, kera dan primata lainnya, hewan melata dan hewan pengerat, yang disebabkan oleh infeksi protozoa dari genus Plasmodium dan mudah dikenali dari gejala meriang (panas dingin menggigil) serta demam berkepanjangan. Hingga kini, Indonesia memang masih menjadi salah satu negara yang berisiko Malaria karena 80% kabupaten/ kota di Indonesia endemis Malaria. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk melihat gambaran angka kejadian Malaria di Puskesmas Denemani berdasarkan karakteristik umur penderita, jenis kelamin penderita, pekerjaan dan tempat tinggal penderita. Desain penelitian adalah penelitian deskriptif diperoleh sampel sebanyak 642 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita Malaria lebih banyak pada usia 24-35 tahun yaitu sebanyak 264 penderita (41,1%), penderita Malaria lebih banyak pada jenis kelamin perempuan sebanyak 323 orang (50,3%), penderita Malaria lebih banyak pada penderita yang bekerja sebagai pegawai swasta yaitu 410 orang (63,9%). Penderita Malaria lebih banyak ditemukan yang tinggal di daerah perkotaan, yaitu sebesar 447 penderita (69,6%). Berdasarkan kesimpulan tersebut maka disarankan kepada pihak-pihak terkait bahwa melihat permasalahan di Puskesmas Denemani, khususnya di poli dewasa, maka tidak menutup kemungkinan, semakin hari jumlah penderita Malaria semakin meningkat. Hal ini perlu dicegah jangan sampai terjadi peningkatan secara terus-menerus. Kata Kunci: Malaria, umur, jenis kelamin, pekerjaan, tempat tinggal

Published by Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju
Journal Name Jurnal Ilmiah Kesehatan
Contact Phone+6285646814814
Contact Name Risky Kusuma Hartono, SKM, MKM
Contact Email Risky_kusuma@yahoo.com
Location Kota adm. jakarta selatan, Dki jakarta INDONESIA
Website jikes| http://journals.stikim.ac.id/index.php/jikes|
ISSN ISSN : 14122804, EISSN : 23548207, DOI : https://doi.org/10.33221/jikes,
Core Subject Health,
Meta Subject Health Professions, Public Health,
Meta DescJurnal Ilmiah Kesehatan mempersembahkan naskah original terkait perkembangan terkini isu kesehatan. Jurnal mendiskusikan tulisan-tulisan ilmiah terkait ilmu kesehatan masyarakat. Bidang keilmuwan jurnal mencakup medis, klinis, kesehatan masyarakat (manajemen dan kebijakan kesehatan, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, epidemiologi, maupun kesehatan lingkungan dan kesehatan kerja), Penelitian manajemen kebidanan atau yang terkait dengan kebijakan maupun upaya preventif dan promotif, Penelitian manajemen keperawatan atau yang terkait dengan keperawatan lingkungan dengan upaya promosi kesehatan. Naskah ilmiah dalam jurnal ilmiah kesehatan berisikan hasil riset, studi kasus, atau kondisi konseptual, Jurnal ini diterbitka oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM) dengan frekuensi terbit 4 bulanan yaitu 3 kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Maret, Agustus dan Desember setiap tahunnya. Pengiriman artikel, serta proses peninjauan, tidak dikenakan biaya (GRATIS), tetapi biaya publikasi (HANYA jika dipublikasikan). Jurnal ini juga telah menjadi anggota CrossRef, serta pengecekan plagiat dengan similarity check turnitin Karena itu, semua artikel yang diterbitkan oleh jurnal ini akan memiliki nomor DOI yang unik.
PenulisAlim, Andi , Adam, Arlin , Dimi, Benyamin
Publisher ArticleSTIKIM Press
Subtitle Article Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 19 No 01 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan terbitan Maret Volume 19 Nomor 01 Tahun 2020
Scholar Googlehttp://scholar.google.com/scholar?q=%2Bintitle%3A&…
View Articlehttp://journals.stikim.ac.id/i…
DOIhttps://doi.org/10.33221/jikes.v19i…
DOI Number DOI: 10.33221/jikes.v19i01.399
Download Article [1] http://journals.stikim.ac.id/index.php/j…
Download Article [2] http://download.garuda.ristekdikti.go.id…

 

Prevalensi Daftar negara menurut prevalensi HIV/AIDS pada orang dewasa Prevalensi sunat