Untaian es dapat terbentuk selama cuaca terang atau cerah, tetapi di bawah titik beku, ketika es atau salju meleleh karena sinar matahari atau sumber panas lain (seperti bangunan yang tidak disekat dengan baik), membeku kembali saat es atau salju dalam keadaan terbuka. Lama-kelamaan, limpasan air yang terus-menerus akan menyebabkan untaian es tumbuh. Keadaan lain adalah selama badai es, ketika hujan yang turun di udara sedikit di bawah titik beku perlahan-lahan terkumpul menjadi banyak untaian es yang tergantung pada ranting, daun, kabel, dan lain-lain. Ketiga, untaian es dapat terbentuk di mana pun air merembes keluar atau menetes dari permukaan tegak seperti potongan jalan atau tebing. Dalam beberapa keadaan, ini perlahan-lahan dapat membentuk "air terjun beku" yang disukai oleh pemanjat es.
