uMkhonto weSizwe (Zulu untuk 'Tombak Bangsa'), disingkat MK, dan sering disebut sebagai Partai MK, adalah partai politik populis sayap kiri[3] di Afrika Selatan, yang didirikan pada Desember 2023. Partai ini dinamai uMkhonto weSizwe (juga disingkat MK), sayap paramiliter Kongres Nasional Afrika (ANC) yang aktif selama rezim apartheid di Afrika Selatan. Namun, ANC mengancam akan mengambil tindakan hukum atas penggunaan nama tersebut,[9] dan formasi tersebut dikritik oleh para veteran asli MK.[10]
Partai ini menjadi terkenal pada bulan Desember 2023, ketika mantan presiden Jacob Zuma mengumumkan bahwa, meskipun berencana untuk tetap menjadi anggota ANC seumur hidup, dia tidak akan berkampanye untuk ANC pada pemilihan umum Afrika Selatan tahun 2024, dan sebaliknya akan memilih MK.[11] Dia menyatakan bahwa "Saya tidak bisa dan tidak akan" berkampanye untuk ANC yang dipimpin presiden saat ini Cyril Ramaphosa, penerus Zuma, dan melakukan hal tersebut merupakan "pengkhianatan".[12][13]
Pada tanggal 21 Mei 2024, seminggu sebelum pemilihan umum 2024, Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa pemimpin partai Jacob Zuma tidak memenuhi syarat untuk menjabat sebagai anggota Majelis Nasional karena hukuman penjara lima belas bulan karena penghinaan terhadap pengadilan mendiskualifikasi dia.[14][15][16] Meski fotonya akan tetap tertera di surat suara, di samping logo partainya, nama Zuma akan dihapus dari daftar calon anggota parlemen MK.[14]
Partai ini digagas oleh mantan presiden Afrika Selatan Jacob Zuma. Partai uMkhonto weSizwe didaftarkan kepada Komisi Pemilihan Independen Afrika Selatan (IEC) pada 7 September 2023 oleh pendiri partai Jabulani Khumalo.[17] Kemudian, partai ini dideklarasikan di Soweto pada 16 Desember 2023, tepat pada Hari Rekonsiliasi dan HUT sayap militer ANC pada masa Apartheid, uMkhonto we Sizwe.[17] Dalam acara deklarasi tersebut, Jacob Zuma menyatakan bahwa ia tidak akan mendukung ANC pimpinan Presiden Cyril Ramaphosa dan menyatakan dukungan kepada partai ini walaupun menekankan bahwa ia akan tetap menjadi kader ANC.[17] Pendirian dan deklarasi partai tersebut dibentuk dengan sepengetahuan dan restu dari Jacob Zuma dan ia menyatakan bahwa partai MK didirikan atas reaksi arah politik ANC yang ditempuh oleh Cyril Ramaphosa yang ia anggap tidak populer dengan kader-kader ANC.[17] Saat hari deklarasi, Pj. Sekretaris Jendral Partai MK Thanduxolo Dyodo menyatakan bahwa partai tersebut memiliki dua juta anggota partai walaupun ia sendiri tidak 100% yakin dengan jumlah kader sebenarnya. Saat ditanya mengenai peran Jacob Zuma dalam managemen partai, ia menegaskan bahwa Zuma adalah "seorang penatua yang mereka konsultasikan".[18]
Pendirian partai ini tidak berlangsung tanpa bentuk protes oleh Kongres Nasional Afrika, partai lama Jacob Zuma dan sekutu-sekutu politiknya. Sekretaris jendral ANC Fikele Mbalula melayangkan gugatan melawan MK di pengadilan elektoral karena melanggar hak cipta atas nama dan logo organisasi militer tersebut.[19] Dukungan Jacob Zuma kepada Partai MK memanas persaingan antar kedua partai itu dan kedua partai tersebut saling menghina dimana Fikele Mbalula memanggil Jacob Zuma sebagai "orang yang paling merusak" demokrasi Afrika Selatan dan kadernya dihina sebagai "Chihuahua peliharaannya".[20] Seorang petugas partai MK di KwaZulu-NatalVisvin Reddy mengancam perang saudara jika Partai MK tidak diperbolehkan untuk berkampanye dan mengikuti pemilihan umum 2024 di surat suara.[20] Keputusan Zuma untuk mendukung MK juga disorot oleh mantan presiden Thabo Mbeki dimana Zuma berkerja sebagai wakil presidennya. Thabo Mbeki menyatakan bahwa pernyataan Zuma adalah sebuah kontradiksi untuk seorang mantan ketua umum untuk mendoakan kehancuran partainya sendiri. [21]
Pendirian partai tersebut juga mengundang protes keras dari kalangan veteran yang pernah ikut berjuang di organisasi militer uMkhonto weSizwe. Ketua asosiasi veteran uMkhonto weSizwe sekaligus sekretaris jendral Partai Komunis Afrika SelatanSolly Mapaila mengecam partai MK sebagai partai pencuri identitas dan maruah kelompok milisi tersebut.[22] Sebagai respon dari kecaman tersebut, kuasa hukum partai MK Dali Mpofu dan Muzi Sikhakhane menyatakan bahwa nama dan logo uMkhonto weSizwe bukan milik ANC dan tuntutan tersebut hanya membuang waktu walaupun hasilnya berujung dengan nama partai diganti menjadi 'uMkhonto ka Zuma' demi kepuasan ANC.[22]
Namun, tidak sedikit kader ANC yang mendukung keputusan Jacob Zuma, mengingat bahwa sebagian besar petinggi partai adalah sekutu politik Jacob Zuma saat masih di ANC. Walaupun ada penolakan berat dari ANC, tidak sedikit kader ANC yang pindah ke partai MK. Salah satu contoh adalah putri dari aktivis anti-Apartheid Chris Hani, Cleopatra Hani karena ketidakpuasan dengan arah politik ANC.[23] Selain Hani, aktor veteran dan penyanyi terkenal Afrika Selatan Papa Penny Penny juga meninggalkan ANC untuk MK.[24]
Pemilihan umum 2024
Partai MK memulai persiapan untuk pemilu 2024 dengan kabar bergabungnya ketua umum Partai Black First Land First (BLF) dan sekutu lama Jacob Zuma, Andile Mngxitama kedalam partai MK.[25] Partai MK juga mengumpulkan berbagai partai dengan pandangan ideologi yang sama, seperti Kongres Transformasi Afrika (ACT) pimpinan mantan sekretaris jendral ANC Ace Magashule dan Partai Kongres Pan-Afrika Azania.[26] Saat yang sama, partai MK bersaing dengan 3 partai besar di Afrika Selatan yakni ANC, Aliansi Demokrat dan Pejuang Kemerdekaan Ekonomi khususnya di KwaZulu-Natal. Hasil lembaga survei selama periode pemilu 2024 menempatkan partai MK memimpin berbagai opini survei di provinsi tersebut, telah tumbuh secara substansial dengan mengorbankan dukungan ANC.
Identitas politik
Ideologi
Partai tersebut digambarkan sebagai partai populis, nasionalis Zulu,[27][28] dan "anti-asing".[3]Voice of America menyebutnya sebagai "partai sayap kiri radikal", sementara Al Jazeera menggambarkan kebijakannya sebagai sosialis.[29] Mereka telah mendukung beberapa kebijakan yang secara sosial konservatif[30] termasuk pencabutan undang-undang yang melegalkan pernikahan sesama jenis.[31] Partai ini mendukung kebijakan-kebijakan yang kontroversial dan terkesan reparatif, seperti pengambilalihan tanah milik orang kulit putih tanpa kompensasi.[32] Menulis di Mail & Guardian, Imraan Buccus menggambarkan ideologi partai tersebut sebagai "nasionalisme predator dan otoriter dengan pandangan sosial sayap kanan".[33]
Kebijakan
Sosial
Dalam manifesto politiknya,[34] Partai MK menyatakan bahwa budaya Afrika Selatan sudah dicemar oleh minoritas asing karena perjanjian kompromi antara ANC dan pemerintah Apartheid pada tahun 1994, mengakibatkan terbengkalainya budaya, bahasa dan nilai moral penduduk asli. MK berjanji untuk revitalisasi budaya asli dengan membuat bahasa penduduk asli Afrika Selatan sebagai bahasa wajib di sekolah, hukum dan seluruh jajaran pemerintahan serta menghapus warisan atau simbol yang mewakili jaman Apartheid dari aspek kehidupan politik dan budaya.
Ekonomi
Partai MK berjanji untuk menasionalisasi tanah dan bank, serta memperluas jaring jaminan sosial dalam manifesto kampanyenya yang dirilis sebelum pemilu tanggal 29 Mei.[35] Dalam manifesto politiknya,[34] MK ingin melakukan nasionalisasi terhadap bank sentralSouth African Reserve Bank (SARB) dan melakukan perombakan ulang terhadap kewajibannya.
Dukungan
Sejak pembentukan partai ini, semua jajak pendapat menunjukkan bahwa partai ini mendapat dukungan kuat di provinsi KwaZulu-Natal,[36][37] dengan warga kulit hitam dan kulit berwarna menjadi kelompok yang paling mendukung partai tersebut.[38] Pada awal tahun 2024, jajak pendapat yang diterbitkan memproyeksikan bahwa Partai MK akan mengurangi perolehan suara ANC secara signifikan di provinsi tersebut,[39][40][41][42] dan menarik persentase jajak pendapat hingga 35,6%.[36] Partai ini juga menarik persentase yang signifikan di provinsi Mpumalanga di barat laut.[43] Menyusul pengumuman hasil pemilu Pemilu Nasional dan Provinsi, Partai MK memperoleh 14,58% suara nasional. Ini berarti 58 kursi di Majelis Nasional.
Pada bulan Januari 2024, pemimpin partai Black First Land FirstAndile Mngxitama mengumumkan bahwa ia telah bergabung dengan partai tersebut, meskipun ia menyatakan bahwa BLF tidak akan lenyap, dan itu hanya sebuah pakta pemilu.[44]
^"Zuma deals new blow to ANC hopes in S. Africa election". France24. 16 December 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 December 2023. Zuma said he would vote for the radical new left-wing Umkhonto We Sizwe (MK) party, named after the ANC's old armed wing, and urged all South Africans to reject the ANC.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"South Africa's Zuma Fails to Show Up at Rally for His New Party". Voice of Africa. 21 January 2024. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 April 2024. TEMBISA, South Africa – Supporters of South Africa's embattled former president Jacob Zuma's newly-formed radical right-wing party said Sunday they hope he might soon be the country's leader again, even though he failed to show up at their rally.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)