Tirza (tokoh Alkitab)

Tirza (bahasa Ibrani: תרצה‎, varian "Tirzah", "Thirza") adalah kata bahasa Ibrani yang artinya "dia [perempuan] adalah kegembiraanku". Dalam Alkitab, Tirza adalah nama perempuan, putri bungsu Zelafehad (Bilangan 26:33; 27:1; Yosua 17:3).[1]

Nama Ibrani

Tirza pertama kali disebutkan dalam Taurat ({Bilangan 26:33) sebagai salah satu dari lima putri Zelafehad. Setelah kematian ayah mereka, lima saudara itu pergi ke Musa dan meminta hak warisan (Bilangan 27:1–11). Musa membawa permohonan mereka kepada Allah, dan dikabulkan. Sampai hari ini, perempuan dalam Yudaisme memiliki hak untuk mewarisi properti, meskipun hanya ketika tidak ada ahli waris laki-laki dengan hubungan keluarga yang setingkat dengan almarhum.

Tirza dalam sastra

Tirzah adalah tokoh dalam mitologi karya William Blake, terutama dalam puisinya To Tirzah ("Untuk Tirza") dari Songs of Experience ("Lagu-lagu Pengalaman"). Menurut Northrop Frye, Blake mengidentifikasi baik kota alkitabiah Tirza dan putri Zelofehad dengan keduniawian dan materialisme, sebagai lawan dari dunia spiritual Yerusalem di Kerajaan Yehuda.[2] Nama Tirza memiliki simbolisme serupa dalam novel karya Lew Wallace, Ben-Hur: A Tale of the Christ, yang diberikan kepada seorang penyakit kusta, adik perempuan "Yehuda Ben-Hur", yang akhirnya disembuhkan oleh Yesus. Karakter Tirzah, yang dimainkan oleh Cathy O'Donnell, muncul dalam film William Wyler tahun 1959, Ben-Hur, yang memenangkan Academy Award untuk "Film Terbaik". Tirzah juga karakter utama dalam novel karya Sara Douglass Threshold ("Ambang batas"). Tirzah adalah salah satu nama yang digunakan untuk merujuk pada karakter "Malaikat" dalam buku karangan Francine Rivers Redeeming Love ("Kasih Penebusan").

Referensi