The Flash adalah seri televisi Amerika Serikat yang dikembangkan oleh Greg Berlanti, Andrew Kreisberg, dan Geoff Johns, yang mengudara di The CW. Serial ini didasari tokoh DC ComicsThe Flash/Barry Allen, seorang pahlawan super berkostum, penumpas-kejahatan yang bergerak super cepat. Serial ini adalah sempalan 'spin-off' dari Arrow. Keduanya berada di alam semesta fiksi Arrowverse. Serial ini menceritakan Barry, diperankan Grant Gustin, seorang penyidiktempat kejadian perkara (TKP) yang pasca insiden memperoleh kekuatan super untuk bergerak super cepat dan menggunakannya untuk menumpas kejahatan di Kota Central sebagai vigilante rahasia bernama The Flash.
Awalnya kisah tentang Barry hanya ditujukan sebagai episode-perintis sisipan, tetapi respons positif yang diterima Grant selama dua penampilannya sebagai Barry di Arrow membuat para produser eksekutif berencana untuk mengembangkan episode-perintis penuhnya guna memanfaatkan anggaran yang lebih besar dan membantu menguraikan dunia Barry secara lebih rinci. Colleen Atwood, perancang kostum di Arrow, dimandatkan sebagai perancang kostum The Flash. Tim kreatif menginginkan The Flash menyerupai karakter di komiknya, dan tidak hanya menjadi tiruan murahan.
The Flash premier di Amerika Utara pada 7 Oktober 2014, dan episode perintisnya menjadi premier yang paling banyak ditonton dalam sejarah The CW, setelah The Vampire Diaries pada 2009. Serial ini diterima baik oleh para kritikus dan penonton, serta memenangkan People's Choice Award sebagai "Drama-TV Baru Favorit" pada 2014. Serial ini, bersama dengan Arrow, memiliki tokoh pendukung yang punya serial sendiri, Legends of Tomorrow, yang premier pada 21 Januari 2016. Pada 8 Januari 2017, The CW membarui serial ini untuk musim keempat, yang premier pada 10 Oktober 2017.
Ikhtisar
Saat masih kecil, Barry Allen menyaksikan ibunya dibunuh oleh suatu makhluk supernatural, dan ayahnya dipenjara karena dianggap terbukti sebagai pembunuh tersebut. Lalu Barry diasuh oleh Detektif Joe West dan menjadi saudara angkat Iris West. Barry tumbuh menjadi anak yang cerdas dan bekerja sebagai penyidik TKP di Polres Kota Central. Saat sebuah akselerator partikel mengalami malfungsi, seisi kota dilahap badai radiasi, dan hal itu membuat Barry tersambar petir. Saat bangun setelah koma sembilan bulan di S.T.A.R. Labs, Barry menyadari dirinya dapat bergerak pada kecepatan super berkat peri kecepatan 'speedforce' yang muncul akibat insiden akselerator partikel. Harrison Wells, perancang akselerator partikel dan pemilik S.T.A.R. Labs, menjuluki Barry dan warga kota yang mengalami metamorfosis drastis sebagai manusia meta. Barry bersumpah akan menggunakan berkah itu untuk melindungi Kota Central, serta untuk menangkap pembunuh ibunya dan menegakkan keadilan demi ayahnya. Barry sebagai The Flash bersama tim S.T.A.R. Labs (Cisco Ramon dan Dr. Caitlin Snow), tim Polres Kota Central (Detektif Joe West dan Eddie Thawne), Iris West, The Arrow (Oliver Queen), serta Firestorm (Prof. Martin Stein dan Ronnie Raymond) berjuang bersama melawan Reverse-Flash (Eobard Thawne), musuh bebuyutan The Flash dari masa depan yang pada masa kini menjelma sebagai Harrison Wells setelah membunuh ibu Barry. Eddie mengorbankan diri agar Eobard, keturunannya, tidak pernah terlahir. Dalam pertarungan sengit antara dua pelari cepat 'speedster', Barry menimbulkan lubang cacing yang hendak melahap seisi kota. Ronnie mengorbankan diri menahan lubang cacing itu, dan Barry melanjutkan jasanya demi menyelamatkan Kota Central dari kehancuran.
Zoom, pelari cepat berperawakan iblis dari Bumi di alam semesta kedua (Bumi-2) yang berambisi membinasakan semua pelari cepat dari penjuru multi-alam semesta, terpancing oleh lubang cacing itu dan ingin datang ke Buminya Barry (Bumi-1) untuk membinasakan The Flash. Pasca kekalahan Reverse-Flash, Barry menonton video warisan Eobard Thawne (menjelma sebagai Harrison Wells) yang berisi pengakuan bahwa dirinyalah pembunuh ibu Barry, dan Eobard menyerahkan kepemilikan S.T.A.R. Labs kepada Barry. Hal itu membuat ayah Barry terbebas dari penjara. Padanan 'doppelganger' Harrison Wells dari Bumi-2, Harrison "Harry" Wells, dan anak gadisnya, Jesse, serta The Flash dari Bumi-2, Jay Garrick, membantu Barry dan timnya mengeksplorasi Bumi-2 demi mengalahkan Zoom. Sementara itu Joe dan Iris memasuki kehidupan baru setelah kedatangan anggota keluarga yang telah lama hilang, si putra bungsu Wally West; Caitlin dan Martin berduka pasca kematian Ronnie; dan Cisco 'paranoid' melihat padanan Caitlin dari Bumi-2, penjahat super Killer Frost, yang juga anak buah Zoom. Selama mengeksplorasi Bumi-2, Tim Flash menyadari Jay Garrick adalah Zoom (Hunter Zolomon), pelari cepat dari Bumi-2 yang menginginkan kekuatan pelari cepat lain. Harry, Jesse, dan Wally bergabung dengan Tim Flash. Dengan melakukan sedikit perjalanan waktu, Barry memancing hantu waktu 'timewraith' keluar untuk membinasakan Zoom. Lalu Tim Flash membebaskan tahanan Zoom dari Bumi-2, Jay Garrick (The Flash dari Bumi-3) yang asli, dia sekaligus padanan ayah Barry. Hal itu membuat Barry sedih karena ayahnya telah dibunuh Zoom. Setelah dilanda kesedihan hebat akibat kehilangan kedua orang tua, Barry pergi ke masa lalu untuk menggagalkan Reverse-Flash membunuh ibunya, sehingga dia bisa hidup bahagia bersama kedua orang tuanya.
Akibat melakukan kilas balik 'flashback' demi mengubah masa lalu, Barry menciptakan cabang lini masa baru bernama kilas noktah 'flashpoint'. Hal itu memaksa Barry meminta Eobard untuk membunuh ibunya "lagi" agar lini masa kembali ke cabang semula. Namun, sekali muncul kilas noktah, lini masa tidak akan pernah kembali normal. Hal itu menimbulkan ancaman baru, yaitu kedatangan Savitar, pelari cepat yang mengaku sebagai Dewa Gerakan. Dalam lini masa baru, Wally menjadi mahasiswa teknik; Joe & Iris memiliki hubungan ayah-anak yang buruk; Caitlin memiliki kekuatan Killer Frost; dan Savitar mencoba memunculkan para manusia meta dari kilas noktah untuk melawan The Flash, melalui batu bertuah Dr. Alchemy, alterego penyidik TKP Julian Albert. Sementara Caitlin ingin menekan 'alter ego' Killer Frost, Wally meminta Dr. Alchemy untuk mengubah dirinya menjadi Kid Flash seturut kilas noktah. Barry tidak sengaja pergi ke masa depan dan melihat Iris dibunuh Savitar, yang ternyata Savitar adalah Barry-dari-masa-depan yang kabur dari penjara peri kecepatan karena dendam kepada Barry-dari-masa-lalu yang telah memenjarakannya. Julian, Jay, dan H.R. (padanan Harry dari Bumi-19) bergabung dengan Tim Flash, sementara Caitlin sebagai Killer Frost pergi. Setelah Tim Flash mengalahkan Savitar, seisi kota dilanda badai peri kecepatan akibat kekosongan tahanan. Lalu Barry mengorbankan diri sebagai tahanan penjara peri kecepatan demi menghentikan badai tersebut dan sekali lagi menyelamatkan Kota Central dari kehancuran.
Setelah enam bulan Barry di penjara, musuh-baru muncul dan memaksa Tim Flash meloloskan Barry dari penjara peri kecepatan. Proses kembalinya Barry menimbulkan selusin manusia meta baru yang direncanakan The Thinker (Clifford Devoe) untuk membantunya memanfaatkan kekuatan Barry.