Teori dua faktorTeori dua faktor atau model dua faktor adalah teori tentang motivasi yang dicetuskan oleh Frederick Herzberg. Dalam teori ini, ada dua faktor yang mempengaruhi besarnya motivasi seseorang dalam melakukan sesuatu, yaitu faktor motivasional dan faktor pemeliharaan. Faktor motivasional berkaitan dengan hal-hal individual yang mendorong kebutuhan untuk berprestasi. Sedangkan faktor pemeliharaan berkaitan dengan lingkungan yang turut menentukan perilaku seseorang dalam menjalani kehidupannya. Herzberg menetapkan bahwa faktor motivasional meliputi pekerjaan, keberhasilan yang dicapai, kesempatan untuk berkembang, kemajuan dalam karier dan pengakuan orang lain. Sedangkan faktor-faktor pemeliharaan meliputi status seseorang, hubungan individu dengan atasan dan rekan-rekan kerjanya, teknik penyeliaan yang digunakan oleh para penyelia, kebijakan, sistem administrasi, kondisi kerja dan sistem imbalan yang berlaku di dalam organisasi.[1] Referensi
|