Tensor tengangan–energi melibatkan penggunaan variabel bersuperskrip (bukan eksponen; lihat notasi indeks tensor dan notasi penjumlahan Einstein). Jika koordinat Kartesius dalam satuan SI digunakan, makan komponen dari vektor empat posisi adalah: x0 = t, x1 = x, x2 = y, and x3 = z, di mana t adalah waktu dalam detik, dan x, y, dan z adalah jarak dalam meter.
Tensor tegangan–energi didefinisikan sebagai tensor ordo dua Tαβ yang memberikan fluks dari komponen ke-α dari vektormomentum yang melintasi permukaan dengan koordinatxβ yang konstan. Dalam teori relativitas, vektor momentum ini diambil dari momentum empat. Dalam relativitas umum, tensor tegangan–energi bersifat simetris,[1]
Dalam teori alternatif seperti tensor Einstein–Cartan, tensor tegangan–energi tidak harus simetris dikarenakan tensor spin bukan nol, yang secara geometris sesuai dengan tensor torsi bukan nol.
^On pp. 141–142 of Misner, Thorne, and Wheeler, section 5.7 "Symmetry of the Stress–Energy Tensor" begins with "All the stress–energy tensors explored above were symmetric. That they could not have been otherwise one sees as follows."